MENARAnews.com, Denpasar (Bali) – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali telah melaksanakan grand launchingQRIS sebagai suatu standar QR Code sistem pembayaran Indonesia bertepatan dengan upacara peringatan HUT RI yang ke-74 tanggal 17 Agustus 2019. Peluncuran itu disaksikan oleh seluruh perwakilan perbankan di wilayah Bali dan ditandai dengan transaksi oleh seluruh pegawai Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali untuk pemberian donasi sosial.
Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Trisno Nugroho mengatakan implementasi QRIS secara nasional akan dilakukan mulai Januari 2020.
“Ini merupakan sebuah kemajuan besar Menuju Indonesia Maju, bahwa kita punya QR Code yang sudah berstandar. 1 QR Code untuk semua jenis pembayaran,” jelasnya, Rabu (21/8/2019).
Lebih lanjut, Trisno Nugroho menjelaskan QRIS bertujuan untuk mendorong efisiensi transaksi, mempercepat inklusi keuangan, memajukan UMKM, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
“Harapan kami kemudahan ini tidak hanya merambah toko besar. Tetapi juga merambah UMKM, hotel, pom bensin, dan lainnya. Agar membuat masyarakat lebih mudah dan aman melakukan pembayaran menggunakan QR Code,” tambahnya.
Pihaknya akan bekerja sama dengan para lembaga perbankan dan lembaga keuangan untuk melakukan sosialisasi secara masif tentang penggunaan QRIS.
QRIS mengusung semangat UNGGUL yakni UNiversal, GampanG, Untung, Langsung.
Universal mengandung makna inklisuf, untuk seluruh lapisan masyarakat dan dapat digunakan di domestik dan luar negeri. GampanG mengandung makna transaksi dilakukan dengan mudah dan aman dalam satu genggaman. Untung mengandung makna efisiensi, satu kode QR untuk semua aplikasi. Dan Langsung mengandung makna transaksi cepat dan seketika, mendukung kelancaran sistem pembayaran.
Aplikasi pembayaran elektronik diantaranya yakni Gopay, Ovo, Link Aja, Dana, dan aplikasi pembayaran lainnya.(DI)
Editor: N. Arditya