MENARANEWS (DEMAK) – Hal tersebut dirasakan oleh para pengusaha penggilingan padi di Kab Demak setelah mengalihkan sumber energi untuk mesin penggilingan padi dari genset ke Electrifying Agriculture.
Electrifying Agriculture sendiri merupakan salah satu program pemasaran dari PLN yang menyasar segmentasi pasar di sektor pertanian, perikanan, peternakan dsb, menjadi pilihan pelaku usaha disektor tersebut. Karena dinilai banyak keuntungan yang dirasakan.
Millatus Saadah, selaku Manager PLN ULP Demak, menyampaikan bahwa Program Electrifying Agriculture menjadi salah satu inisiatif untuk meningkatkan pertumbuhan penjualan listrik, yang menyasar sektor pertanian, perikanan dan peternakan.
“Selama Tahun 2022, sebesar 1.605.500VA sudah tersambung menjadi pelanggan Electrifying Agriculture di Wilayah Kerja PT PLN (Persero) UP3 Demak, dengan prosentase terbesar ada di Sektor Pertanian yaitu sebesar 54 Persen. Kami berharap jumlah ini akan terus tumbuh dan berkembang di sektor lainnya,” ucapnya saat di temui di Kantor PLN ULP Demak, Selasa (19/4/22).
Ia melanjutkan, dengan beralih ke listrik banyak keuntungan yang akan didapatkan pelanggan.
Hal tersebut disepakati oleh salah satu pelanggan PLN yang terdaftar sebagai pelanggan Electrifying Agriculture, yakni Hj. Choiriyah, yang merupakan salah satu pelaku usaha penggilingan padi.
“Setelah beralih ke listrik, hasil produksi yang sebelumnya 20 ton per hari meningkat menjadi 20-80 ton per hari,” ungkapnya.
Selain meningkatkan produktivitas usaha, lanjutnya, keuntungan lain yang didapatkan yaitu tidak bising dan kinerja mesin menjadi lebih cepat.
“Biaya untuk mengoperasikan mesin penggilingan padi juga menjadi lebih hemat,” pungkas Choiriyah.
Program Electrifying Agriculture, tak hanya mendukung pertumbuhan penjualan tenaga listrik tetapi juga sebagai komitmen PLN untuk mempermudah pelaku usaha di sektor tersebut yang terbukti memberi banyak keuntungan, terutama dalam hal meningkatkan produktivitas serta efisiensi biaya produksi, dengan memberikan pelayanan listrik yang mudah, terjangkau dan kualitas yang andal. (NSN)