Pelantikan Anggota DPRD Pandeglang Terpilih Digelar Pekan Depan

MENARAnews, Pandeglang (Banten) – Pengambilan sumpah terhadap lima puluh anggota DPRD Kabupaten Pandeglang terpilih periode 2019-2024, akan dilakukan pada tanggal 26 Agustus 2019. Hal itu dipastikan setelah Sekretariat Dewan menerima Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Banten 2019 tentang Peresmian Pemberhentian Anggota DPRD Kabupaten Pandeglang Masa Jabatan 2014-2019 dan Peresmian Pengangkatan Anggota DPRD Pandeglang Masa Jabatan Tahun 2019-2024 Hasil Pemilu 2019.

Sekretaris DPRD Pandeglang, Entis Sutisna menjelaskan, pihaknya saat ini tengah mempersiapkan untuk pengucapan sumpah dan janji anggota DPRD Pandeglang masa jabatan tahun 2019-2024 setelah menerima SK dari Gubernur Banten pada Senin (19/8/2019).

“SK dari Gubernur itu turunnya pada Senin (19/8/2019) lalu. Dan kami langsung melakukan rapat untuk mempersiapkan pengucapan sumpah dan janji anggota DPRD yang baru. Pastinya itu akan dilaksanakan pekan depan atau tepatnya hari Senin (26/8/2019),” jelas Entis, Kamis (22/8/2019).

Dirinya menegaskan, persiapan acara tersebut sudah mencapai 90 persen dan kini hanya tinggal menunggu pelaksanaan pada awal pekan depan.

“Persiapan sudah kami maksimalkan, dan tidak ada hambatan apapun. Mudah-mudahan anggota dewannya pada sehat semua, sehingga bisa hadir seluruhnya. Hanya saja ada satu anggota tidak bisa hadir karena sedang menunaikan ibadah haji,” jelasnya.

Namun demikian Entis menerangkan, meski saat pengambilan sumpah nanti tidak dihadiri salah seorang anggota, hal itu tidak akan menggugurkan pelantikannya sebagai wakil rakyat.

“Sebab, yang bersangkutan bisa dijadwalkan kembali untuk pengucapan sumpah dan janjinya. Itukan yang satu orang pulang ibadah hajinya pada bulan September, jadi pengucapan sumpahnya menyusul sesuai ketentuan tata tertib DPRD,” ujarnya.

Adapun mengenai fasilitas, mantan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pandeglang itu memastikan bahwa anggota legislatif terpilih yang dilantik nanti, akan tetap mendapat fasilitas yang sama dengan anggota dewan sebelumnya.

Para wakil rakyat, akan mendapatkan pakaian sipil lengkap (PSL) dan atribut berupa pin. Hanya saja yang membedakan untuk dewan saat ini itu yakni pin-nya tidak berkadarkan emas akan tetapi berbahan perak yang menyerupai emas.

“Itu saja fasilitasnya. Pinnya itu kuningnya kaya emas, akan tetapi bukan emas. Bukan emas itu karena tidak ada anggarannya,” tegas dia. (IN)