MENARAnews, Jayapura (Papua) – Menjelang PON 2020 berbagai persiapan telah di laksanakan. Tak terkecuali Pembentukan tim Relawan PON 2020 dari 29 Kabupaten dan Kota.
Kordinator Nasional Relawan PON 2020 Syahmud Basri Ngabalin mengatakan bahwa, PON Papua 2020 hadir sebagai bentuk kesiapan dan kemampuan kita masyarakat dan pemerintah provinsi Papua untuk menjelaskan kepada dunia nasional dan internasional bahwa papua kini telah memiliki kemampuan pengelolaan event besar.
“PON ini merupakan impian bapak Gubernur Lukas Enembe sejak awal kepemimpinannya sampai saat ini beliau terus memperjuangkan dan membuktikan pada semua bahwa Provinsi Papua telah siap untuk menyambut PON,” katanya. Sabtu, di Kotaraja, (30/9/2018).
Menurut dia, PON 2020 wajib menyesuaikan dengan teknologi sesuai era saat ini sehingga kelak pelaksanaannya menjadi pelaksanaan PON terbaik di atas kualitas PON-PON yang pernah di laksanakan pada daerah lain. Tetapi juga kami akan mendorong kepada pemerintah daerah dan pemerintah pusat agar bisa berkoordinasi secara maksimal sehingga terpenuhi seluruh biaya PON sesuai kebutuhan.
“Kita berharap semua tim Relawan dapat bersinergi bersama Pemerintah daerah baik Gubernur maupun Bupati di 29 Kabupaten/Kota untuk mensukseskan PON 2020,” harapnya.
Sementara itu, kordinator wilayah, Hariyanto Rumagia yang biasa di sapa Putra Gia, mengatakan bahwa, pertemuan perdana ini merupakan awal pengenalan kita untuk menumbuhkan kosolidan antar relawan serta membentuk kordinator di masing-masing Kabupaten/kota, distrik dan Kelurahan/desa.
“Dari 29 Kabupaten/Kota Tim relawan yang kami bentuk kurang lebih 21 Kabupaten/kota. Dan dalam waktu dekat akan segera kami bentuk di 8 kabupaten yang belum terbentuk tim relawan ini. Harapannya semua berjalan sesuai dengan yang direncanakan dan kesolidan tim selalu terjaga,” tuturnya. (Surya).