MENARAnews, Kuala Kapuas, (Kalteng) – Sejak dibangun tahun 2015 lalu, sampai sekarang sarana penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) di Kelurahan Panamas, Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas tak dimanfaatkan sebagaimana mestinya oleh masyarakat setempat.
Padahal tujuan Pamsimas adalah untuk meningkatkan akses pelayanan air minum dan sanitasi bagi masyarakat setempat. Kemudian untuk meningkatkan nilai dan perilaku hidup sehat dengan membangun/menyediakan prasarana dan sarana air minum serta sanitasi berbasis masyarakat berkelanjutan dan mampu diadaptasi oleh masyarakat dalam upaya mencapai target MDGs.
Lurah Panamas, Slamet, saat dihubungi menaranews.com, Senin (2/9/201), mengatakan,Pamsimas yang terdapat disamping kantornya itu sampai sekarang belum bisa digunakan karena warga tidak mau mengadakan sendiri pipa untuk menyalurkan air ke rumahnya.
“Warga maunya pipanya disediakan gratis, kalau mereka yang membeli pipanya sendiri, tidak mau. Jadi, itu permasalahannya kenapa sampai sekarang belum bisa dimanfaatkan,” katanya, Senin (1/10/2017).
Sementara itu Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPRPKP Kapuas, Maria Suzana Natalestari, mengatakan, pihaknya dari tim monioring akan melakukan evaluasi terhadap keberadaan Pamsimas di daerah ini, termasuk yang ada di Kelurahan Murung Panamas.
“Kami nanti akan evaluasi terkait Pamsimas, termasuk melakukan diskusi langsung dengan masyarakat bagaimana sih arah fasilitas-failitas yang sudah ada itu bisa terkelola dengan baik.,” katanya.
Menurut Lisa, sapaan akrabnya, perlu ada solusi terkait Pamsimas yang pengelolaannya belum bisa berjalan tersebut. “Masa masyarakat tidak ada keinginan untuk mengelolanya, padahal dulu mengajukan minat untuk Pamsimas kan mereka sendiri,” pungkasnya. (irf)
Editor: HidayatÂ