MENARAnews, Demak (Jateng) – Muhamad Ade Lukman Hakim Kumaeny atau Ade Kenzo, yang sedang melakukan aksi longmarch dengan berjalan kaki dari Surabaya ke Jakarta, (30/9) tiba di kab Demak.
Pria asal Bekasi tersebut singgah di Kota Wali dan beristirahat di kantor LBH Demak, setelah sebelumnya menjalankan solat maghrib di Masjid Raya Demak.
Di kantor LBH Demak, pria yang akrab dipanggil Ade Kenzo ini beristirahat selama satu jam untuk selanjutnya bertolak ke Semarang.
Dalam kesempatan istirahat tersebut, Ade Kenzo menuturkan alasannya mengapa ia melakukan aksi tersebut.
“Saya melakukan ini karena saya pernah bernadar 3 tahun lalu, yakni jika dalam waktu 3 tahun program BPJS ini masih saja amburadul pelayanannya, maka saya akan melakukan aksi jalan kaki dari Surabaya ke Jakarta,” ungkap Kenzo.
Pelayanan BPJS Kesehatan di beberapa tempat yang dinilai mengecewakan oleh Kenzo selama ini merupakan pemicu utama dalan melaksanakan aksi ini.
Beberapa pelayanan yang mengecewakan dan menuntur adanya perbaikan tersebut antara lain :
1. Masih ada batasan quota kamar rawat inap pasien BPJS dan perbedaan antara kamar rawat inap BPJS dan pasien umum.
2. Masih banyaknya rumah sakit yang memanfaatkan pasien BPJS yang selalu bayar dengan alasan di luar BPJS.
3. Tarif inap CBGS yang banyak dikeluhkan pihak rumah sakit.
4. Tidak adanya Up Date pengeluaran biaya untuk pasien rumah sakit (terutama RS Swasta).
5. Suplay obat BPJS kurang, sehingga membebankan pasien untuk beli di luar.
6. Banyaknya kendala pada saat pembayatan iuran BPJS via ATM.
7. Keterbatasan Faskes 1 (Premier) dan Quota yang menyebabkN peserta BPJS memiliki faskes pertama jauh dari tempat tinggal.
8. Data yang tidak valid di BPJS dan KIS
Sementara tuntutan dari Ade Kenzo adalah :
1. Sanksi tegas untuk rumah sakit yang nakal menolak pasien dengan berbagai alasan.
2. Sosialisasi di tingkat bawah (RT/RW) yang masih minim.
3. Perbanyak PIC / Petugas BPJS di rumah sakit untuk bisa memberikan info kepada masyarakat yang bermasalah di rumah sakitm
4. Mudahkan pendaftaran unuk BPJS Kesehatan.
Pada penyambutan kedatangan Kenzo d i kota Demak disambut oleh Jangkar Puspito, Ketua Aliansi Gebrak Kab Demak yang mensuport apa yang dilakukan Kenzo, “Selamat datang di Kab Demak, dan selamat jalan kembali, semoga harapan yang akan disampaikan bisa terkabul, sehingga program pemerintah dengan BPJS dapat berjalan dengan baik.”
Harapan akan dapat menyita perhatian pemimpin negara pun disampaikan oleh wakil Ketua DPW FSPMI Jateng, “Disinyalir banyak pelanggaran di RS dengan JKB semoga kedepannya diperhatikan pemerintah. Harapa kita bisa beraudenai dengan gubernur dengan data data dan suport dari teman-teman.”
Sementara pada saat istirahat sembari makan malam tersebut Kenzo mengatakan bahwa apa yang dia lakukan adalah bukti mencintai negara dan meminta masyarakat untuk tidak lelah mencintai Indonesia.
Kepada Menaranews.com Ketua LBH Demak sebagai tuan rumah mengatakan mendukung kedatangan Kenzo. “LBH menghargai upaya Kenzo untuk berbuat demi masyarakat, karena persoalan BPJS ini persoalan bersama,” ungkapnya.
Pada lanjutan perjalanan ke Semarang, Ade Kenzo dihimbau untuk tidak melakukan jalan kami ke Semarang, karena adanya larangan bagi pejalan kaki di Jalan Pantura Semarang Kudus terlebih karena adanya perbaikan di jembatan KM 18 Wonokerto dan esok akan kembali melanjutkan perjalanan menuju Jakarta. (Nsn)