MENARAnews, Palangka Raya (Kalteng) – Rencana program Sistem Informasi Belanja Online Usaha Kecil (Si Boncil), yang digagas pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Palangka Raya, tampaknya mendapat perhatian serius dari pemerintah kota (Pemko) setempat.
Menurut Kepala Disperindag Kota Palangka Raya, Aratuni D Djaban, mengatakan belum lama ini pihaknya telah melakukan rapat koordinasi (rakor) dan sosialisasi terkait program tersebut. Kita sudah menyamakan persepsi dan koordinasi bersama pak wakil wali kota dalam rakor dan sosialisasi Si Boncil. Ada respon positif. Terlebih  Si Boncil adalah merupakan program untuk membantu pengembangan dari usaha kecil yang ada di Kota Palangka Raya,” jelasnya saat wawancara, Senin (3/6).
Dikatakannya, pemasaran produk merupakan salah satu kunci utama untuk mensukseskan usaha baik yang masih berskala kecil maupun besar.
“Melalui Si Boncil inilah kita berharap nantinya dapat bermanfaat untuk para pelaku usaha. Si Boncil menawarkan pemanfaatan sistem teknologi yang aksesnya untuk mempermudah dan memperluas cakupan pemasaran produk usaha kecil terutama usaha mikro kecil menengah (UMKM),” tutur dia.
Diuraikan Aratuni, program Si Boncil, akan berisikan serta menyediakan  lapak-lapak pedagang kecil baik yang menghasilkan produk makanan ataupun yang berbentuk kerajinan. Selain itu, toko-toko pinggir jalan pun juga boleh menggelar lapak di sana.
“Untuk meraih kesuksesan dalam memanfaatkan program Si Boncil, maka setiap UMKM atau para penggiat usaha kecil  harus mampu bersaing, diantaranya dari segi harga maupun kualitas produk. Kualitas dan  harga harus mampu memiliki daya pikat. Terutama mempengaruhi pelanggan agar tertarik pada produk yang ditawarkan. Terlebih persaingan produk sangat ketat,” cetusnya.
Adapun Hadriyansyah yang merupakan pengagas inovasi program Si Boncil, menyambut baik program yang dirancang untuk membantu para pelaku usaha kecil mendapat respon dari Pemko Palangka Raya.
“Ini merupakan program untuk membantu para pelaku usaha kecil dalam memasarkan produk sekaligus mempromosikan keberadaan UMKM di Kota Palangka Raya. Kita berharap ini dapat segera berjalan,” harapnya.(AF)
Editor: Hidayat