MENARAnews, Palangka Raya (Kalteng) – Guna memberikan pemahaman dasar bagi pengurus baru mengenai keorganisasian, meningkatkan kredibilitas dan Integritas serta sarana untuk menyatukan penyamaan visi dan misi, presepsi dan pemikiran dalam menjalankan organisasi, Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Palangka Raya meyelenggaraan kegiatan Orientasi Pengurus tahun 2017 dengan mengangkat tema “Pemuda Inovatif dalam Berpikir, Berusaha dan Responsif dalama Bekerja,” sabtu (25/02) di Sekretariat KNPI Kota Palangka Raya.
Ketua Umum DPD KNPI Kota Palangka Raya Wahid Yusuf melalui Sekretaris Umum Akhmad Rusdiyannor ketika diwawancarai MENARAnews.com menyampaikan, Kepengurusan DPD KNPI periode 2016-2019 selama lebih kurang 4 bulan berjalan, sudah melaksanakan sejumlah kegiatan.
Diantaranya yakni, kegiatan donor darah bekerjasama dengan PMI serta komunikasi lain di Kota Palangka Raya, selanjutnya kegiatan Hari Aids Sedunia yang bekerjasama dengan Komisi Penanggulangan HIV dan Aids (KPA), kegiatan seminar pembentukan Badan Hukum (Bankum) untuk masyarakat tidak mampu.
“Kegiatan baru-baru ini juga kita laksanakan yakni bakti sosial berupa penggalangan dana untuk masyarakat Flamboyan Bawah yang menjadi korban kebakaran, serta kegiatan bakti sosial kembali untuk korban kebakaran masyarakat di Gng. Mandau Kota Palangka Raya yang saat ini sedang berjalan,” ujar Akhmad Rusdiyannor.
Pelaksanaan kegian Orientasi Pengurus ini katanya, selain penyamaan visi dan misi kedepan, juga sarana ajang silaturrahmi dengan kepengurusan DPD KNPI Kota Palangka Raya agar bisa saling mengenal dengan anggota yang lainnya.
Kepengurusan DPD KNPI Kota Palangka Raya sendiri saat ini mewadahi 60 OKP yang ada, dengan jumlah kepengurusan sebanyak 106 orang. Diharapkan kedepannya selama kepengurusan Ketua Umum Wahid Yusuf ini bisa dijalankan bersama-bersama menjalakan fungsi Organisasi KNPI Kota lebih baik lagi.
“Sejak kepengurusan dilantik, kawan-kawan yang sudah bergabung memang ada menandatangani fakta integritas. Kita juga ada namanya evaluasi kepengurusan yang dilaksanakan selama 6 bulan sekali. Sehingga kepengurusan dapat lebih baik lagi kedepannya,” ujar Akhmad Rusdiyannor menambahkan.
Ketua panitia peyelenggaraan Orientasi Pengurus DPD KNPI Kota Palangka Raya M. Andrie RP menyampaikan, pelaksanaan kegiatan berdasarkan dari hasil rapat DPD KNPI Kota Palangka Raya yang dilaksanakan pada tanggal 4 Januari 2016 kemarin.
“Serta hasil rapat bidang kaderisasi dan organisasi KNPI serta Surat Keputusan DPD KNPI Kota Palangka Raya No.KEP.003/DPD KNPI/PKY/I/2017 yang di ikuti seluruh pengurus,” papar M. Andrie.
Kegiatan Orientasi Pengurus DPD KNPI Kota Palangka Raya dirangkai dengan kegiatan seminar dari Rizky Mahendra sebagai salah satu narasumber yang menyampaikan, kebanyakan orang terjebak dengan istilah “Tirani of Or” dangan kata lain terbelenggu dalam kata “Atau” dalam memilih keputusan.
“Ketika kita dihadapkan dengan tiga hal yakni Keluarga, Karir, dan Organisasi. Kalau kita menggunakan kata ‘atau’ kita selesai berati ada yang terhenti. Tapi kalau kita menggunakan istilah Genius Of And ketiganya akan dapat, tinggal tergantung kecepatan waktu yang digunakan” jelas Rezky Mahendra.
Misalnya menggunakan istilah Genius of Or lagi, ujarnya kembali, contoh memilih berkarir terlebih dahulu. keluarga dan organisasi tetap akan jalan dan tidak ada yang terhenti atau ditinggalkan, dan semuanya lagi akan dapat karir bagus, keluarga bagus dan organisasi bagus tinggal mengatur porsi waktunya.
Tapi kalau kita memilih dengan menggunakan kata “atau” jelasnya, maka kita akan habis-habisan untuk memilih. Karena rahasia orang sukses adalah dia menggunakan kata dan ketika harus memilih. Tergantung keberanian untuk melakukannya.
“Misalnya lagi ni, saya hebat sampai menjadi Ketua KNPI Nasional, tapi di keluarga saya hancur, kan hancur semua. Harusnya win win dan bukan win lost. Ini cerita saya yang pernah mengalami. Saya milih karir ni, di nilai kampus tetap jalan meski nilai ga jelek-jelek amat, ketika saya di organisasi, saya tidak terlalu turun meski masih mikirin karir,” tutupnya.(arli)
Editor : Hidayat