MENARAnews, Kuala Kapuas (Kalteng) – Realisasi target dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, hingga 22 November 2016 kemarin, sudah mencapai sebesar 84,14 persen dari target sebesar Rp.1 miliar lebih.
Target dan PAD ini, dihasilkan dari beberapa penerimaan yaitu dari sektor penerimaan ijin tempat penjualan minuman berakohol, ijin trayek, HO/ SITU dan pendapatan dari pengembalian belanja lainnya.
Kepala BPPT Kabupaten Kapuas Deni Widanarni kepada wartawan menjelaskan, bahwa penerimaan PAD yang diporoleh BPPT setempat itu diluar program kegiatan pengurusan tanpa dipungut biaya “Gratis”.
“Untuk realisasi PAD dari sektor penerimaan ijin tempat penjualan minuman berakohol dan ijin trayek saat ini sudah melampaui target yang diharapkan. Ijin tempat penjualan minuman berakohol dari target sebesar Rp. 400 juta, dan terlampaui sebesar Rp.432 juta lebih,” katanya, di Kantor BPPT Kapuas, Jum’at (25/11) pagi.
Sedangkan penerimaan dari sektor ijin trayek dari target sebesar Rp.3 juta, lanjut dia, terlampaui sebesar Rp.3.900.000,-. Sementara untuk penerimaan di sektor HO/ SITU, dari target sebesar Rp 600 juta, dan saat ini masih memperoleh sebesar Rp.404 juta lebih, yaitu hanya mencapai 67,37 persen.
“Kalau HO/ SITU, kenapa belum?, karena berhubungan juga pelimpahan kewenangan yang diberikan IMB-kan ada di kecamatan, sehingga realisasi dari target ijin ataupun PAD yang didapatkan itu ke kecamatan sehingga terbagi. Mudah-mudahan di akhir tahun ini target yang diinginkan tercapai,” harap dia.
Deni menambahkan, program kedepan dengan nantinya terbentuknya Susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK) yang baru yaitu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, berharap peranan untuk penanaman modal dan perijinan lebih optimal dan lebih prima lagi.
“Karena pelayanan ini terumata kewenangan yang diberikan juga semoga bisa dilimpahkan dan juga tenaga-tenaga tekhnis yang ada di SKPD lebih pro aktif dan lebih mendukung dalam kegiatan-kegiatan, karena kedepannya juga pastinya tahun-tahun pasti semakin maju dan sehingga pelayanan pun untuk orang berinvesati di Kabupaten Kapuas semakin banyak dan luas sehingga ini dapat terakomodir dan dapat terkaper,” harapnya.(kontributor)
Editor: Hidayat