http://yoloxxx.com teen camgirl mit geilen titten kommt live zum orgasmus.
spot_img

Sekian Hasil Produksi Sawit Kalteng Pertahun

Menaranews, Palangka Raya (Kalteng) – Luasan tanam perekebunan kelapa sawit yang ada di wilayah Provinsi Kalteng sudah mencapai lebih dari 1,7 juta Ha dengan prediksi Crude Palm Oil (CPO) untuk luasan tersebut bisa mencapai 7 sampai 9 juta ton per tahunnya. Berdasarkan data Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng, produksi CPO untuk saat ini saat ini sudah mencapai angka kisaran 5,9 juta ton per tahun dengan kisaran harga CPO sebesar Rp.7.327 per Kg. Serta luasan tanam yang sudah menghasilkan produksi CPO mencapai 1,2 Juta Ha.

Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng, Rawing Rambang mengatakan, untuk harga Tandan Buah Segar (TBS) baik di tingkat petani maupun harga pabrik dari usia TBS 3 tahun samapi dengan TBS usia 22 tahun berkisar antara harga Rp.1.111 sampai dengan Rp.1.500.

“Harga tersebut sudah berdasarkan rapat perhitungan TBS tanggal 12 Agustus 2016 yang melibatkan petani, asosiasi GAPKI, dan Koperasi Masyarajat telah disepakati Indeks K.81,78 persen, Harga CPO yakni Rp.7.327,6 Kg, Harga IS Rp.5.992 Kg” jelas Rawing diwawancarai Menaranews Rabu (24/08/2016) di Palangka Raya.

Dia menambahkan, Pemerintah Daerah melalui dinas terkait, hanya memberikan fasilitas dan tidak memiliki kewenangan dalam menetapkan harga TBS. Sehingga dari hasil keputusan tersebut tidak hanya dilibatkan dari unsur petani, asosiasi saja, akan tetapi juga pengusaha perkebunan yang memiliki kemitraan dengan petani seperti plasma.

Untuk harga karet diwilayah Kalteng sendiri berdasarkan informasi yang disampaikan oleh masing-masing Kabupaten melalu asosiasi pengusaha karet.

“Memang untuk saat ni harga karet masih belum ada kenaikan, sekitar Rp.15.000 per Kg berdasarkan harga pasar internasional. Kalau untuk harga di tingkat petani masih berkisar Rp.3000 an per Kg untuk karet basah” jelasnya menambahakan

Sedangkan untuk harga kadar karet kering dengan standar produksi bagus mencapai Rp.9000 per Kg. Dan jika petani menjual dengan bentuk slet yang besar, tambah Rawing hanya seharga Rp.5000 samapi Rp.6000 per Kg.

Rendahnya harga karet di sektor petani tidak hanya terjadi di Wilayah Kalimantan Tengah saja, akan tetapi hampir di setiap Provinsi yang ada di Indonesia juga mengalami persoalan rendahnya harga karet.

“Memang untuk harga karet dengan sawit tentu lebih dibutuhkan adalah sawit karena merupakan kebutuhan primer untuk segala macam seperti minyak, kosmetik, dan lainnya sehingga harganya pun bergejolak” paparnya. (Arliandie)

Editor: HIdayat

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,785PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles

dirtyhunter.tube unique blonde woman in art erotica.