MENARAnews, Jayapura (Papua) – Akibat api lilin yang menyambar bensin eceran, puluhan kos-kosan dan kios di jalan Raya Abepura Kota Jayapura subuh tadi ludes terbakar.
Berdasarkan data yang dihimpun, rumah dan kos-kosan milik AKBP. Stevanus Adi (Pamen Polda Papua) dan kontrakan Azam wartawan harian lokal Papua turut ludes terbakar.
Azam, wartawan harian lokal Papua, yang ditemui di TKPÂ mengatakan, api berasal dari rumah kos dibagian belakang kontrakannya, yang diketahui menjual bensin eceran di depan kompleks pertokoan.
“Sekitar pukul 03.30 WIT, api tiba – tiba membesar. Saya tidak pikir lain-lain, saya hanya berpikir menyelamatkan anak dan istri saya, dan surat -surat berharga, sementara kamera dan laptop saya terbakar,”katanya, Jumat (5/7/2016).
Dikatakan, baru pada pukul 05.10 WT, pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jayapura tiba di lokasi dan melakukan pemadaman.
“Rumah sudah rata terbakar baru pemadam datang,” ujarnya.
Sementara, Sultan, salah seorang pedagang kelontongan, yang turut habis terbakar mengungkapkan hal serupa.
“Itu api dari penjual bensin eceran yang kos dibelakang. Api cepat cepat membesar karena angin kencang, meski saat itu hujan turun,” tuturnya.
Pantauan dilapangan, sekitar pukul 06.30 WIT, warga masih mengais barang-barang berharga yang bisa diselamatkan, sementara kantor Pegadaian kas Abepura yang juga terbakar, menyisakan lemari brankas tempat barang berharga milik nasabah yang hanya terbakar bagian luarnya saja. Sedang isinya dipastikan masih aman.
Kasus kebakaran di Kota Jayapura sering terjadi, penyebabnya, adalah adanya pemadaman listrik oleh PLN, meski alasannya belum jelas, namun akibat hal itu, dan kelalaian warga saat menyalakan lilin, menjadi penyebab terjadinya kebakaran.(Surya).