http://yoloxxx.com teen camgirl mit geilen titten kommt live zum orgasmus.
spot_img

MTU Wujud Dukungan Pembangunan Infrastruktur di Kalimantan Utara

MENARAnews, Tanjung Selor (Kaltara) – Menjawab kebutuhan tenaga kerja konstruksi yang semakin meningkat di Kalimantan Utara, Kementerian PUPR Direktorat Bina Konstruksi (DJBK) menyerahterimakan pengelolaan 1 buah mobile training unit (MTU) atau unit pelatihan keliling kepada Gubernur Kalimantan Utara, Irioanto Lambire, Senin (22/8/16).

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Gubernur Kalimantan Utara, dan seluruh jajaran SKPD Provinsi Kalimantan Utara, pejabat eselon II, III dan IV DJBK.

Seiring dengan prioritas pembangunan Kalimantan Utara terutama insfrastruktur di daerah perbatasan, MTU akan dimanfaatkan pemerintah Provinsi Kalimantan Utara untuk mengunjungi pelosok daerah. MTU digunakan untuk mengenalkan dan mengajarkan pola kerja efektif dan efisien guna memberkan hasil optimal pada pembangunan infrastruktur di Kalimantan Utara.

“Kaltara yang sedang gencar-gencarnya dilakukan pembangunan infrastruktur, khususnya di daerah perbatasan butuh pekerja konstruksi yang terampil dan bersertifikat yang memiliki pola kerja efektif, dengan MTU, pemerintah provinsi dapat memberdayakan masyarakat setempat.” ujar Direktur Jenderal Bina Konstruksi, Kementerian PUPR, Yusid Toyib.

MTU terdiri dari unit operasional kendaraan dan perlengkapan pelatihannya sebagai hardware, materi dan bahan ajar sebagai software serta tenaga instruktur sebagai brainware. Tiga komponen ini tergabung dalam satu paket yang akan menjadi penggerak terselenggaranya pelatihan.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara mengapresiasi upaya Kementerian PUPR dalam serah terima pengelolaan MTU ini, khususnya berkontribusi pada penyediaan tenaga kerja konstruksi pada proyek pembangunan infrastruktur daerah perbatasan yang menjadi prioritas.

“Presiden concern sekali dengan pembangunan perbatasan, kehadiran MTU ini memberi peluang bagi masyarakat untuk bisa bekerja lebih produktif.” Ujar Lambire.

Dari APBD sendiri, Kaltara pada tahun 2016 telah mengalokasikan Rp. 178 miliar untuk membangun infrastruktur jalan sehingga dapat membuka isolasi di wilayah perbatasan.

Saat ini pembangunan yang sedang berjalan yaitu pembangunan jalan dan jembatan dari Malinau menuju Long Bawan, Ibukota Kecamatan Krayan Induk yang merupakan wilayah terdepan Kaltara dan berbatasan langsung dengan Sarawak. Harapannya, pembangunan yang diselenggarakan juga mampu untuk mempresentasikan nilai-nilai budaya Kaltara.

“Bangunan di Kaltara itu harus berkualitas, terjangkau, mudah, hemat energi, ramah linkungan. Kualitas bangunan pun mencerminkan penggunanya. Selain itu, bisa menerapkan desain kearifan lokal tapi tidak menyulitkan dalam pemeliharaan bengunan tersebut.” tambahnya.

Setelah dilakukan serah terima MTU, Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara, serta Dirjen Bina Konstruksi menyaksikan penandatanganan kerjasama operasional Balai Jasa Konstruksi wilayah Banjarmasin dengan PT. Kayan Lestari dan Direktur Kerjasama dan Pemberdayaan untuk memfasilitasi uji kompetensi dan sertifikasi SDM Konstruksi di wilayah Kaltara.

Sektor konstruksi 2015 lalu di Kaltara sendiri memberikan kontribusi PDB sebesar 11,4% di bawah pertambangan dan pertanian, dengan kontribusi 6% lapangan kerja di Kaltara.

Kementerian PUPR sendiri telah melakukan serah terima MTU ke berbagai provinsi se-Indonesia sebagai upaya peningkatan kualitas dan sertifikasi pekerja konstruksi. Sesuai dengan rencana strategis DJBK hingga 2019 ditargetkan dapat mencapai 500.000 oran diantaranya adalah tenaga terampil bersertifikat. (red)

Related Articles

Stay Connected

0FansSuka
3,790PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -

Latest Articles

dirtyhunter.tube unique blonde woman in art erotica.