MENARAnews, Jambi – Sejak dikeluarkannya program tax amnesty secara resmi pada 18 Juli 2016 hingga saat ini, baru 5 (lima) wajib pajak yang melaporkan harta kekayaannya kepada KPP Pratama Jambi. Dari total lima wajib pajak tersebut, dana yang dideklarasikan sebanyak Rp 600 juta.
“Sejauh ini baru 5 wajib pajak, ya kita berharap jumlahnya bisa terus bertambah hingga batas waktu pengampunan pajak,” ujar Kepala KPP Pratama Jambi, Eko Budihartono saat ditanyai wartawan dalam acara sosialisasi tax amnesty di Swissbel-hotel Jambi, siang tadi (11/8/2016).
Sementara itu, Kepala Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Jambi menanggapi minimnya jumlah wajib pajak yang melaporkan hartanya melalui program tax amnesty, “Masyarakat bukan kurang kesadaran, hanya saja perlu pemahaman yang lebih dan utuh, makanya kita adakan sosialisasi ini untuk memberikan pemahaman dan menginfokan kepastian hukum sehingga masyarakat tidak ragu lagi untuk mengikuti program ini”, ujar Darwisman. (DU)