MENARAnews, Palembang (Sumsel) – Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin melepas keberangkatan para Jemaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Palembang Tahun 1437 H/2016 M di Gedung Serbaguna Asrama Haji, Rabu (10/8). JCH berasal dari Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sebanyak 233 JCH, Ogan Ilir (OI) 116 JCH dan KBIH Aziziah Palembang 96 JCH yang merupakan JCH kloter pertama yang akan berangkat menuju Madinah.
“Alhamdulillah selamat para JCH untuk menunaikan ibadah haji, banyak di luar sana walaupun mampu belum dapat panggilan, ada uang tetapi belum giliran, jadi alhamdulillah para JCH diberikan kesempatan hari ini, kami saja yang mengantarkan mendapatkan pahala apalagi yang menunaikannya,” ucap Gubernur Sumsel Alex Noerdin saat sambutan dihadapan para JCH.
Dia menambahkan, para panitia dan panitia pemberangkatan haji bahkan seluruh anggota panitia sudah bekerja sepenuh hati, semoga keberangkatan bapak/ibu berjalan dengan lancar.
“Asrama haji ini yang terbaik di Indonesia, ada satu janji saya belum terpenuhi yakni Museum Islam,” katanya.
Lanjut Alex, mendengar kabar dari Makkah , panasnya di sana luar biasa sampai 56 derajat, oleh karena itu ada beberapa hal yang harus di perhatikan terutama fisik, kalau tidak sehat tidak bisa menyelesaikan dengan sempurna. Bahkan dia mengingatkan, agar jangan keluar dari bangunan tanpa pelindung kepala, banyak minum air putih sebanyak-banyaknya bahkan untuk mengkomsumsi buah-buahan.
Ia juga berpesan agar uang yang diberikan 1 juta untuk para JCH jangan dihabiskan di Makkah untuk cuma membeli oleh-oleh, gunakan uang itu untuk trasnsportasi.
“Perjuangan 40 hari disana sangat berat, bayangkan ribuan orang kumpul disana, jadi jangan sampai terpisah dari rombongan, doa kami dari sini semoga Mabrur,” tandasnya.
Sementara itu, pelaksana tugas (Plt) Kakanwil Kemenag Sumsel, Ahmad Fauzi melaporkan, untuk jadwal jemaah haji 1437 H/2016 M ini diberangkatkan hari Rabu pada pukul 08.30 WIB, dari embarkasi Palembang menuju Madinah.
Bahkan, terlihat dari setiap para JCH menggunakan gelang yang memiliki identitas seperti lambang bendera merah putih, nomor paspor, kode embarkasi, nomor kloter dan nama lengkap jemaah. (AD)