MENARAnews, Medan (Sumut) – Sedikit berbeda dengan masyarakat umumnya yang biasa merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan menggelar lomba panjat pinang, balap karung, lomba makan kerupuk dan banyak lainnya. Jurnalis di Kota medan merayakannya dengan menggelar turnamen gaplek atau di Medan lebih akrab dengan permainan dam batu.
Turnamen Gaplek yang diselenggerakan di Warkop Jurnalis memperebutkan piala bergilir Gubernur Sumatera Utara. Turnamen gaplek menjadi wadah silaturahmi para jurnalis disela kesibukan mencari berita.
“Turnamen ini dibuat untuk menyemarakan kemerdekan RI dan ajang untuk mempererat hubungan dengan jurnalis yang lainnya ,” kata ketua panitia Zulfikar Sagala.
Turnamen gaplek diikuti juranalis mulai dari media cetak, elektronik, TV. Sorak sorai kegembiraan juga terlihat ketika pertandingan berlangsung. Tampak kegembiraan para jurnalis saat memenangkan putaran demi putaran.
Zulfikar yang akrab disapa dengan Bang Fik berharap kegiatan turnamen gaplek ini bisa jadi ajang tahunan yang akan dilaksanakan setiap menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Mudahan-mudahan ini akan bergulir setiap tahunnya dan juga menjadi ajang silaturahmi antara jurnalis baik yang senior dan junior,” harapnya.
Uniknya, saat bertanding, para peserta juga diharuskan memakai busana atau aksesoris bertema kemerdekaan. Kebanyakan dari mereka memakai ikat kepala dari pita merah putih.
Selain memperebutkan piala bergilir Gubsu, Tabungan sebesar Rp 500 ribu dan Hadiah tabungan emas. Panitia juga akan membagikan lucky draw berupa sepada Gunung, kipas angin, dispenser dan hadiah yang lainnya. (Yug)