MENARAnews, Tubaba (Lampung) – Wakil Bupati Tulang Bawang Barat Fauzi Hasan menghadiri acara peringatan Harlah Ponpes Pengaturan Nur Alif ke-1 yang diisi dengan halal bi halal dan khitanan masal bertemakan “Dengan Terselenggaranya Bakti Sosial Khitan Masal Mari Kita Tingkatkan Solidaritas Berbangsa dan Bernegara”. Acara tersebut diselenggarakan di Kelurahan Dayamurni, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) pada hari Minggu (31/7/2016) pukul 09.00 WIB.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan mewakili Pemkab Tubaba menyampaikan minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir batin dan apresiasinya terhadap Ponpes Pengaturan Nur Alif yang baru berumur satu tahun itu.
“Kami ucapkan selamat dan terimakasih kepada para pengurus pesantren ini, apa yang telah dilakukan merupakan partisipasi dalam pembangunan daerah dan pembangunan manusia. Meskipun Tubaba tidak punya tambang dan lainnya, tapi kami yakin memiliki sumber daya manusia yang dapat menjadi modal dasar kita dan merupakan modal yang paling hebat dari yang lainnya” ujarnya.
Wakil Bupati Tubaba juga berterimakasih kepada sponsor yang telah membantu terselenggaranya acara peringatan Harlah Ponpes Pengaturan Nur Alif.
“Terimakasih kepada para sponsor yang mendukung penyelenggaraan acara ini yaitu Dinas Kesehatan Tubaba, Partai Solidaritas Indonesia/PSI, Persatuan Wartawan Indonesia/PWI Tubaba, Radar Tuba, Yayasan Al Ansor, dan PT Patok Emas. Hal ini menunjukkan bahwa kita memiliki kekompakan dan kebersamaan yang kuat di kabupaten ini” ungkap Fauzi.
Selanjutnya Wakil Bupati Tubaba menyampaikan bahwa Pemkab akan membantu pembangunan Ponpes Pengaturan Nur Alif yang masih sangat minim dan terbatas.
“Dalam usia satu tahun, Ponpes ini masih dengan keterbatasan. Kami sampaikan penghargaan karena dengan keterbatasan ini para ustadz dan ustadzah masih dapat menjalankan proses belajar mengajar. Nanti kita bersama-sama akan membangun Ponpes ini untuk menunjang belajar mengajar di Ponpes Pengaturan Nur Alif ini” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Fauzi Hasan juga memberikan apresiasi dan harapannya terhadap 50 anak yang akan dikhitan.
“Marilah kita doakan anak-anak kita yang akan khitanan agar kelak menjadi anak-anak yang cerdas dan pandai serta menjadi generasi penerus yang membangun kabupaten ini sesuai dengan syariat” ujarnya mengajak para hadirin yang ramai memenuhi halaman Ponpes Pengaturan Nur Alif.
Sementara itu, Ketua Yayasan Al Ansor Agus Tarizal juga memberikan sambutannya yang digunakan untuk memperkenalkan Yayasan Al Ansor.
“Ponpes Pengaturan Nur Alif berada di bawah naungan Yayasan Al Ansor yang sekarang memiliki santri kurang lebih 100 orang. Selain itu, Yayasan Al Ansor juga mendirikan Paud Nur Alif yang hingga saat ini jumlah muridnya sebanyak 35 orang. Semoga kedepan Ponpes ini dapat mencetak generasi yang cerdas dan beragama serta mampu menjadi pemersatu umat” ungkap Agus.
Acara yang turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Tulang Bawang Barat Majril, Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia/PSI Tulang Bawang Barat Juwaini, Ketua PCNU Tulang Bawang Barat Sugito, Ketua Yayasan Al Ansor Agus Tarizal dan ratusan warga tersebut dilanjutkan dengan pemberian penghargaan secara simbolis kepada 10 orang perwakilan khitanan masal dan pertunjukan seni bela diri Rajawali. (RZ)