MENARAnews, Banda Aceh (Aceh) – Gubernur Aceh dalam sambutannya menilai, selama ini HMI Aceh mampu menghasilkan sejumlah rekomendasi dan program-program strategis terkait penguatan dan pengembangan organisasi HMI ke depan. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Asisten II Bidang Keistimewaan Aceh, Pembangunan dan Ekonomi, Zulkifli Hs yang mewakili Gubernur Aceh dalam pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) Badan Koordinasi (Badko) HMI Aceh di Anjong Mon Mata (22/07). Acara yang berlangsung dengan tema strategi kebudayaan HMI untuk Aceh berkedaulatan juga diikuti perwakilan HMI dari 12 cabang, 10 cabang penuh dan 2 cabang persiapan HMI Kabupaten/Kota se-Aceh.
“Saya berharap, berawal dari Musda ini, HMI Aceh bisa memanfaatkannya sebagai momentum proses transformasi ideologi dan demokrasi dalam mempersiapkan kader-kader intelektual yang dapat membentuk perjuangan pemuda yang berorientasi pada kepentingan masyarakat luas. Karena itu musda ini juga perlu membahas garis kebijakan organisasi dalam perannya sebagai pembinaan generasi muda Islam,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Anwar menyampaikan kegiatan Musda terakhir dilakukan di Kota Langsa pada bulan Mei 2012. Kegiatan seperti ini penting dilakukan sebagai salah satu langkah peningkatan kapasitas pemuda.
“Sedikit sekali, forum-forum seperti ini digelar. Hari ini, pemuda banyak yang masih membutuhkan peningkatan kualitas diri, maka dari itu dibutuhkan sebuah forum untuk mendukung,” ujarnya.
Dalam penilaiannya, kondisi pemuda sekarang belum waktunya untuk menikmati hobi. Hal-hal yang justru dibutuhkan oleh pemuda adalah peningkatan karakter. Sebagai contoh, adanya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) banyak ditakutkan oleh masyarakat Indonesia, namun tidak diiringi dengan usaha Pemerintah untuk menyiapkan pemuda-pemudanya.
Presidium MW KAHMI Provinsi Aceh, Zulfikar ZB Lidan menjelaskan, melalui Musda Badko HMI Aceh diharapkan akan muncul generasi yang memiliki kesadaran akan persoalan-persoalan kenegaraan, keumatan, dan kemasyarakatan.
Terkait dengan siapapun nantinya akan terpilih menjadi Ketua HMI Aceh, presidium MW KAHMI berpihak kepada pemimpin yang memiliki integritas. (AM)