MENARAnews, Deli Serdang (Sumut) – Dampak Erupsi Gunung Sinabung yang terjadi pada, Minggu (03/07/2016) tak mengganggu kelancaran arus mudik di Bandara Kualanamu.
Hal tersebut disampaikan oleh General Menager PT. Angkasa Pura II KC Bandara Kualanamu Iwan Khirshadianto. Mendengar kabar Gunung Sinabung kembali erupsi, Iwan langsung melakukan pengecekan.
“Saya dengar semalam kalau Sinabung kembali erupsi, malamnya saya langsung cek dan pagi tadi juga saya liat tidak ada sampai abunya ke bandara. Untuk penerbangan tidak terganggu dan normal,” kata Iwan saat ditemui di Bandara Kualanamu, Senin (04/07/2016)
Iwan kembali menegaskan bahwa dampak erupsi Gunung Sinabung tidak mempengaruhi jadwal penerbangan.
“Tim dan petugas bandara audah melakukan cek runway, namun tidak terlihat tanda-tanda adanya abu vulkanik. Jadi sampai saat ini penerbangan tidak ada gangguan,” jelasnya.
Sebelumya, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, Gunung Sinabung kembali mengeluarkan abu vulkanik, Minggu (03/07/2016) sekitar pukul 18.29 WIB. Ketinggian erupsi mencapai 1.500 meter.
Akibatnya, Kota Medan dan Deli Serdang terkena paparan abu vulkanik meski sedikit. Itu terlihat dari badan kendaraan yang tertutup abu.
“Karena angin bertiup perlahan ke Timur-Tenggara, material abu vulkanik terbawa angin dan jatuh sampai Kota Medan,” Jelas Sutopo melalui pesan Whatsapp yang diterima MENARAnews.com, Minggu (03/07/2016).(yug)
{loadposition media-right}