MENARAnews, Ambon (Maluku) – Pilkada Serentak akan dilaksakan pada Februari 2017 mendatang, Kota Ambon sebagai salah satu dari lima daerah penyelenggaran Pilkada di Maluku juga dari lima daerah juga ikut sibuk dalam menetapkan Balon Calkada yang akan maju dalam Pilkadanya.
Persaingan dan ketat antara Balon Richard Louhenapessy dan pasangan Paulus (Poli) Kastanya-Sam Latuconsina mulai terlihat dalam memperebutkan rekomendasi politik dari Parpol besar di Kota Ambon. Sebagai salah satu Parpol besar di Ambon, Partai Persatuan Pembanguan (PPP) pun ikut terlibat dalam penetapan Balon Calkada tersebut.
Setelah penyelenggaraan Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab), PPP Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kota Ambon resmi mengusulkan pasangan Paulus Kastanya dan Sam Latuconsina (Poli-Sam) kepada DPP PPP untuk diproses sesuai mekanisme sampai menunggu tahapan pemberian rekomendasi.
Keua DPC PPP Ambon, Rovik Akbar Affifudin, secara tegas menyampaikan kepada wartawan di Gedung Rakyat Belakang Soya Ambon pada Kamisi (14/6) bahwa, sesuai dengan Juklak 055 tentang Pemilukada dan setelah melalui seluruh tahapan hingga rapat pimpinan cabang yang dihadiri pengurus DPC, Pimpinan Anak Cabang (PAC) serta perwakilan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) yang diwakili oleh Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK), maka DPC PPP Ambon resmi mengusulkan dan menetapkan Poly-Sam dengan Surat Keputusan nomor. 077 sebagai Walikota-Wakil Walikota kepada DPP PPP.
“Ini keputusan bulat kami, DPC bersama PAC juga telah melakukan penandatangan nota kesepahaman dan pakta integritas bersama pasangan tersebut dengan tujuan agar dapat bersama-sama berjuang bagi kemajuan Kota Ambon, sehingga masyarakat dapat melihat bahwa pasangan Poli-Sam juga telah menyanggupi dan siap berjuang dengan PPP. Harapannya supaya DPP PPP bisa mengakomodir keputusan dan pertimbangan DPC,” paparnya.
Afifudin yang juga anggota DPRD Kota Ambon itu juga mengatakan bahwa sebagai DPC dan PAC telah menjalankan tugas sesuai amanah Juklak. Selanjutnya menjadi tugas DPP yang memutuskan sesuai kewenangannya.
Dirinya mengaharapakan agar DPP dalam kewenangan mengambil keputusan akan mengikuti hasil rapat pimpinan cabang.
“Karena yang berproses di PPP hanya satu Balon saja yaitu Poly-Sam dan tidak ada Balon lain. Sehingga otomatis dukungan terbesar didapatkan keduanya. Maka dengan itu pula saya berharap penuh agar DPP PPP bisa menyetujui hasil ini dengan menerima dan memilih keduanya sebagai pasangan untuk direkomendasikan PPP,” katanya. (RM)