MENARAnews, Sepakbola – Argentina kembali menderita kekalahan atas Chile dalam final Copa America 2016 Centenario. Sama seperti tahun sebelumnya, kegagalan Argentina di pertandingan final itu ditentukan melalui adu penalti. Argentina kembali kalah dengan skor 4-2.
Kemenangan ini membuat Chile meraih gelar juara Copa America untuk yang kedua kalinya.
Pertandingan tersebut berlangsung keras. Hal ini terlihat dari banyaknya pelanggaran yang dilakukan oleh kedua tim, bahkan Argentina dan Chile sudah harus bermain dengan 10 orang pada babak pertama, lantaran Marcelo Diaz dan Arturo Vidal diusir dari lapangan.
Pada babak kedua, kedua tim mulai bermain hati-hati. Kedua tim mulai mengurangi pelanggaran-pelanggaran berbahaya.
Hingga babak perpanjangan waktu, berbagai peluang yang diciptakan oleh kedua tim gagal dikonversi menjadi gol, sehingga penentuan pemenang harus dilakukan dengan adu penalti. Dalam adu penalti ini, pemain Argentina terlihat cukup tertekan.
Lionel Messi yang mengawali eksekusi penalti untuk Argentina, terpaksa harus gigit jari, pasalnya tendangannya tidak terarah dan melambung tinggi. Dari empat penendang Argentina, hanya dua orang yang berhasil. Sedangkan, empat dari lima penendang Chile berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik.
Kegagalan ini membuat Argentina kembali memperpanjang puasa gelar sejak terakhir meraih gelar juara pada tahun 1993.
(ADF)
{loadposition media-right}