MENARAnews, Palembang (Sumsel) – Setelah periode lalu tak masuk verifikasi Pemilu, Partai Bulan Bintang (PBB) menargetkan lolos verifikasi pada Pemilu tahun 2019 mendatang. Dan saat ini PBB mulai merapikan struktur dan organisasi partai menghadapi Pemilu tersebut. Meskipun masih terbilang lama, 3 tahun lagi, tapi PBB tak mau kembali mengulang masa lalu dan tak mau lengah. Khususnya Sumsel, DPW PBB juga meminta agar jangan ada tekanan tekanan dari DPP supaya dapat bekerja senyaman mungkin. Pihak DPW Sumsel juga berjanji tidak akan memberikan tekanan pada DPP serta ingin bangkiy kembali sehingga dapat lolos verifikasi Pemilu 2019 nanti.
“Tahun 2019 kita harus lolos parliamentary threshold (PT), cukuplah pengalaman 2014 lalu sebagai pengalaman,” kata ketua DPW PBB Sumsel, Armansyah saat memberikan sambutan Muskerwil I PBB Sumsel di Hotel Grand Duta Syariah Palembang, Senin (30/5).
Masih kata Arman, sejumlah persyaratan demi dapat lolos verifikasi tersebut harus segera mereka penuhi. Verifikasi sendiri dilakukan oleh pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Kita ada dua kali verifikasi, pertama internal oleh DPP, kedua barulah dari KPU, sehingga benar-benar siap menghadapi Pemilu,” ungkapnya.
Saat ini, secara struktur PBB sudah terbentuk di 17 kabupaten/kota dengan SK yang baru, sementara untuk PAC tingkat kecamatan sudah 96 persen, sehingga sudah memenuhi persentase partai.
“Kita targetkan pemilu nanti, 1 dapil 1 kursi anggota dewan di setiap tingkatan, baik kabupaten/kota, Provinsi hingga DPR RI,” katanya.
Pihaknya mengakui akan mengevaluasi semua yang telah dilakukan sebelumnya.‎
“Kami ingin bangkit bersama partai yang lain, zaman Pak Yusril PBB bisa masuk senayan tapi sekarang tidak ada, hanya ada jadi wakil rakyat di kabupaten/kota saja. DPW PBB Sumsel siap di verifikasi dan siap ikut Pemilu. Kami ngin membangun partai dengan nyaman, jangan ada intimidasi. Intinya DPW jangan sering ditekan DPP, dan DPW juga jgn menekan DPP,” beber Armansyah.
“Kami tentunya akan terus meminta petunjuk dan arahan kepada DPP. ‎ Akan melakukan tepat sasaran dan tidak menghabiskan anggaran,” tutup Armansyah.
Wakil ketua DPP PBB Mashuful Haq juga mengungkapkan hal yang sama. Menurutnya sudah 2 periode PBB tidak lolos PT, sehingga tahun 2019 harus berhasil.
“2019 target masuk PT, jika tidak selamat tinggal PBB. Tidak akan ada tekanan, kalau ada laporkan ke koordinator daerah atau DPP langsung. Begitupun juga jika ‎tida bisa bekerjasama laporkan juga. Lakukanlah yang terbaik, evaluasi saja jika tidak baik. Jangan takut jangan ragu. Pokoknya tahun 2019 harus lulus verifikasi pemilu ” tandas dia.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Ishak Mekki, Wakil ketua DPRD Sumsel Yansuri, Bupati Lahat Saifudin Aswari Rivai, perwakilan partai politik di Sumsel, serta calon kepala daerah yang akan bertarung Pilkada serentak 2018 nanti, Apriadi dan Syamsul Bahri.
“Semoga Muskerwil ini menghasilkan program yang tepat, bukan hanya untuk menghadapi Pemilu, tapi juga sukses dalam pembangunan di Sumsel,” kata Ishak Mekki.
Menurutnya PBB pernah mengalami pasang surut sebagai parpol. Tapi melihat semangat yang ditunjukkan PBB kali ini, maka diprediksi akan bangkit.
“Sesuai dengan tema sukses verifikasi dan Pemilu 2019.‎ Saya berharap PBB dapat memberikan program program yang tepat dan dapat semakin maju kedepannya. Kini kita telah buktikan jika PBB sudah kembali membuktikan eksistensinya. Ke depan diharapkan juga dapat membantu pembangunan di Sumsel, karena Partai juga merupakan bagian dari pemerintahan,” harapnya. (AD)
{loadposition media-right}