MENARAnews, Palembang (Sumsel) – Meski mengakui jalan di Sumsel, baik jalan Provinsi atau jalan Negara masih banyak berlubang, namun pihak pemerintaan Sumsel berjanji akan membuat mulus jalan tersebut sebelum lebaran datang. Hal itu dikatakan langsung oleh Kepala Dinas PU Bina Marga Sumsel Syamsul Bahri.
Menurut Syamsul Bahri, pihaknya sudah menginventarisir kerusakan jalan di Sumsel. Bahkan, saat ini sudah ada yang sudah masuk tahap perbaikan, dan sebagian lainnya masih proses tender. “Untuk jalan provinsi sudah kita inventarisir, hasilnya 85 persen kondisinya dalam keadaan baik, 11 persen rusak ringan, 1,3 persen rusak sedang, dan 2,1 rusak berat,” beber dia (25/5).
Menurutnya, anggaran perbaikan jalan di Sumsel secara keseluruhan mencapai Rp 200 miliar lebih, sementara khusus di OKU Timur, anggaran perbaikan mencapai Rp 23 miliar. Lanjutnya, di OKU Timur, ada 6 ruas jalan milik provinsi, yang kerusakannya sudah diinventarisir. “Untuk di OKU TImur, perbaikan jalannya sedang dalam proses tender. Kalau proses itu selesai, kita akan langsung perbaiki,” kata Syamsul.
Sementara itu, anggota DPRD Sumsel daerah pemilihan (Dapil) OKU Timur Nasrun Madang berharap, dalam waktu dekat kerusakan jalan di OKU Timur segera diperbaiki, agar dapat selesai sebelum Lebaran Idul Fitri. “Kalau daerah yang perbaikannya perlu diprioritaskan, seperti Desa Mangulak, Desa Mananga, Desa Rasuwan, Desa Campang Tiga dan Desa Gunung Jati,” kata dia.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Ketua Komisi IV DPRD Sumsel, Erpanto. Dirinya mengimbau, pemerintah untuk segera memperbaiki kerusakan jalan, baik jalan milik negara, provinsi maupun kabupaten, sebelum Lebaran Idul Fitri. Pasalnya, jalan-jalan itu, akan dilalui oleh para pemudik. “Sekarang ini masih banyak jalan milik negara maupun provinsi yang masih berlobang, seperti di Prabumulih, Muara Enim, dan OKU Selatan,” tutupnya. (AD)
{loadposition media-right}