MENARAnews, Medan (Sumut) – Tim Disaster Victim Identivication (DVI) Polda Sumut berhasil mengidentifikasi 12 dari 16 Jenazah korban bencana banjir bandang yang telah di evakuasi ke RS Bhayangkara, Medan, Rabu (18/5/2016).
Untuk selebihnya, Tim DVI terkendala dengan data ante mortem yang kurang lengkap yang diberikan oleh keluarga. Wakil ketua Tim DVI Polda Sumut Kombes Pol dr. Farid Amansyah menghimbau kepada keluarga korban agar segera melengkapi data Ante Mortem guna membantu proses identifikasi.
“Kita butuh data sidik jari, gigi geligi, tanda medis dan data lainnya yang bisa membantu proses penyidikan,” katanya.
Jenazah yang berhasil diidentifikasi oleh tim DVI antara lain, M.Riyanto Fandi (25), Rafki (22), M. Gusti Dwi Prasetyo (21), Muhammad Iqbal (21), Rizki Ayu Zahra Nasution (18), Dwi Hastuti Ningsih (20), Melida Gunung Sari Chaniago (22), Ade Riana Sihombing (21), Gustinaris Diah Pratiwi (17), Wazzah Hajirah (20), Muchlis Alaudin (22) dan Zulhamdi Sakti Wibiksana.
Hingga kini, tim DVI Polda Sumut masih melakukan identifikasi terhadap empat jenazah yang tersisa. Sedangkan enam dari 12 Jenazah korban sudah dibawa pulang oleh keluarga untuk disemayamkan di rumah duka.
Pantauan di lokasi, Keluarga masih banyak yang berdatangan untuk menunggu hasil identifikasi. Segala biaya proses identifikasi ditnggung sepenuhnya oleh Polda Sumut. (yug)
{adselite}