MENARAnews, Jayapura (Papua) – Pemuda dan mahasiswa Gereja Kingmi di Tanah Papua mendesak aparat kepolisian untuk membebaskan Warius Enumbi yang ditangkap atas dugaan penyimpanan senjata dan amunisi.
“Kami atas nama pemuda dan mahasiswa Gereja Kingmi ditanah Papua, mendesak aparat kepolisian untuk segera membebaskan pemimpin kami, Warius Enumbi karena dia tidak bersalah,” kata Demianus Enggalim perwakilan mahasiswa Kingmi saat menggelar jumpa pers di Asrama Kerit, Selasa (5/04/2016).
Menurutnya, Warius Enumbi adalah korban salah tangkap oleh aparat karena dia bukan pemilik barang yang disangkakan.
“Iya, Warius ini korban salah tangkap karena dia bukan pemilik barang yang disangkakan,” ucapnya.
Ditempat yang sama EV. Petrus Badokapa, S.Th, Biro Pemuda Klasis Jayapura mengatakan, kasus kepemilikan senjata dan amunisi ini bukanlah Warius Enumbi tetapi ada orang yang datang dan menyimpan barang itu dan saat bersamaan terjadi pengledahan dan saat itu Enumbi yang berada di TKP karena sedang membuat kandang babi milik saudaranya.
“Kami atas nama pemuda sangat menyesali kejadian ini, karena yang bersangkutan Warius Enumbi tidak bersalah.” ucapnya.
“Saat itu enumbi sedang membuat kandang babi milik saudaranya, saat yang bersamaan aparat kepolisian datang dan menggeledah rumah milik Enumbi, dan kami atas nama pemuda sangat menyesali atas kejadian ini,” akhirnya. (Surya)
{adselite}