MENARAnews, Palangka Raya (Kalteng) – Generasi Muda Dayak di Kalteng dinilai akan tetap aktif dalam kegiatan keorganisasian. Hal ini terlihat ada rencana pelantikan Kepengurusan Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Pemuda Dayak Indonesia (DPN Gardayak Indonesia) Kalteng masa bakti 2015-2020 yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
Sejumlah persiapan pelantikan sendiri mulai dibahas dalam rapat persiapan pelantikan yang dihadiri seluruh pengurus DPN Gardayak Indonesia sabtu (16/04/2016) di Betang Hapakat (MADN) Kota Palangka Raya, dipimpin langsung Ketua Umum DPN Gardayak Indonesia Yansen A.Binti.
Sejumlah peserta rapat yang juga selaku calon kepengurus DPN Gardayak Indonesia sempat mempertanyakan kejelasan tugas dan fungsi dari kepengurusan DPN Gardayak Indonesia kedepan.
Menanggapi hal tersebut, Yansen dikonfirmasi menaranews usai memimpin rapat mengatakan, tugas dan fungsi dari masing-masing pengurus merupakan agenda pembahasan yang nantinya dibahas dalam kesiapan pelantikan kepengurusan.
“Dalam rapat kita tadi sudah menyusun panitia kecil dalam rangka persiapan Pelantikan dan rakernas (Rapat Koordinasi Nasional.red). dan panitia ini nanti juga akan mempersiapkan program pada kongres agustus 2016 nanti ” ujar Yansen dikonfirmasi.
Meski belum diketahui kapan pelaksanaan pelantikan 86 kepengurusan DPN Gardayak Indonesia yang baru dan 10 persen anggota lama. Dirinya memastikan, yang melantik nanti adalah Presiden Majelis Adat Dayak Nasional yakni Kornelis yang juga selaku Gubernur Kalimantan Barat.
Setelah melaksanakan Rakornas, katanya kembali, akan dilanjutkan dengan melaksanakan rapat koordinasi daerah (Musda) DPN Gardayak Indonesia untuk memilih ketua kepengurusan yang baru.
“Memang belum dipastikan tanggal berapa. sambil menunggu pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng terpilih yang diperkirakan akan dilantik bulan April 2016 ini dan bulan Mei kemungkinan bisa melaksanakan pelantikan dan Rakernas.” ujarnya.
Terkait dengan program DPN Gardayak Indonesia sendiri, Yansen menyampaikan kembali, program kedepan bagaimana pemuda khusus Dayak kedepanya bisa ikut andil dalam pertumbuhan pembangunan Kalteng kedepan.
Baik dibidang politik, ekonomi dan pemerintahan. dan nantinya organisasi ini akan menjabarkan bagaimana ekonomi kreatif diterapkan di wilayah Kalimantan Tengah.
“Salah satu contoh saja, masakan khas Kalteng sendiri masih belum dikenal orang bahkan hal ini tidak terangkat. padahal sangat banyak ciri khas makanan kita belum lagi kreatifitas dan sumber daya manusia belum mampu membawa perubahan kedepan” tukas Yansen lebih dalam.
Sementara itu, Syahrudin Durasid salah satu calon pengurus DPN Gardayak Indonesia diwawancarai dalam rapat sempat mempertanyakan tugas dan fungsi dari kepengurusan yang akan dilantik nanti.
“Organisasi Dayak kan Dikalteng tidak hanya satu. dan program kerja kedepan harus jelas apa?, misalnya dalam satu tahun kedepan apa yang diperioritaskan, itu kita perlu bahas bersama” tutup Durasid. (Arliandie)
Editor : HIdayat
{adselite}