MENARAnews, Bisnis – Pelanggan prabayar Telkomsel dipastikan kecewa saat melakukan pembelian pulsa dari layanan internet/mobile banking serta ATM Bank Mandiri dan BCA. Pasalnya pelanggan diwajibkan membayar biaya administrasi sebesar Rp 1.500.
Seperti dilansir KompasTekno, adanya tambahan biaya administrasi tersebut merupakan inisiatif dari pihak operator seluler. “Penambahan biaya transaksi untuk pembelian pulsa dari layanan bank, merupakan salah satu langkah kami untuk menjaga kualitas dan ketersediaan layanan yang prima kepada para pelanggan,” ujar VP Corporate Communications Telkomsel, Adita Irawati
Adanya biaya tambahan saat pembelian pulsa melalui bank ini sempat menjadi bahan perbincangan yang ramai dikeluhkan oleh para pelanggan di jejaring sosial
“Beli pulsa @Telkomsel lewat atm/inet/mobile banking BCA dan Mandiri sekarang kena biaya admin 1.500. Kecewa banget,” tulis salah seorang pengguna Twitter, @joli
Beberapa pelanggan sempat mempertanyakan pihak mana yang mengenakan tambahan biaya administrasi, pihak operator seluler atau bank.
Berdasarkan keterangan dari Direktur Utama BCA, Jahja Setiaatmadja, biaya tambahan transaksi tersebut merupakan inisiatif dari operator seluler, dalam hal ini Telkomsel.
“Adanya biaya admin sebagai akibat dari kerja sama aturan re-arrangement dari Telkomsel,” ujar Jahja, Minggu (10/04/2016)
Informasi tentang adanya biaya admin tersebut sempat disampaikan oleh akun twitter resmi Telkomsel yang mengatakan bahwa pihak Telkomsel dan Bank rekanan telah menyepakati perjanjian tentang penambahan biaya administrasi sebesar Rp 1.500 sejak periode 2016. (ADF)
{adselite}