MENARAnews, Medan (Sumut) – Kondisi pengungsi di penampungan Eks Anggota Gafatar Sumut di Asrama haji Donohudan Sumut kian memprihatinkan. Anak – anak mulai terserang penyakit dan para eks Anggota Gafatar semakin kehabisan dana untuk biaya sehari hari.
Eks Anggota Gafatar asal Sumut H. Dadang Darmawan saat dihubungi mengatakan, lambannya pemulangan eks gafatar mempengaruhi psikologis pengungsi.
“Ya penyakit anak-anak demam, flu, step disini jg lagi musim hujan, mgkin faktor cuaca. Namun secara psikologi kita menjadi tidak punya kepastian hidup,” katanya, kamis (17/3/16).
Di pengungsian, kata Dadang, dia dan anggota eks gafatar lainnya hanya menunggu kapan mereka akan dipulangkan ke Sumatera Utara. Tidak ada kepastian pemulangan ini semakin menambah beban psikologis mereka yang berada di pengungsian. Semakin lama menunggu maka mereka akan semakin kehabisan biaya untuk memenuhi kehidupan mereka.
“Kondisi di pengungsian umumnya berlangsung biasa saja. Sebagai pengungsi kita tentu tak ada kesibukan selain menunggu. Syukurnya, Untuk anak-anak usia sekolah ada relawan yg bantu buat kelas alternatif. Namun satu yg paling krusial adalah kepastian kepulangan yg tdk ada. Semakin lama menunggu, semakin banyak pula pengeluaran terutama untuk biaya mkn, kesehatan dan cuci. Bantuan makanan ada tapi ala kadarnya tak bisa diandalkan,” jelasnya.
Untuk anak anak yang terserang penyakit para pengungsi hanya mengandalkan tim medis. Apabila penyakitnya sudah cukup parah maka akan dirujuk ke Rumah Sakit. Namun, bagi para pengungsi, tetap saja mereka berupaya sendiri dengan dana pribadi.
“Untuk menjaga kesehatan anak-anak kita kasih mereka asupan gizi yang berkualitas. Itu dari kantong kita sendiri,” pungkasnya.
Hingga kini terdapat 302 anggota eks Gafatar asal Sumut yang masih berada di pengungsian. Mereka masih menunggu kepastian kapan akan dipulangkan kembali ke Sumatera Utara.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam wawancara eksklusif dengan media mengatakan prihatin dengan eks anggota Gafatar asal Sumut yang hingga kini tidak juga dijemput. Pihaknya siap menerima mereka (eks anggota Gafatar) apabila nanti tidak diterima di Sumut. (yug)
{adselite}