MENARAnews, Medan (Sumut) – Syeikh Yousef Abdelwahab Mahmoud Abu Sneineh (Imam Besar Masjid Al-Aqsha Palestina sedang memberikan Tausiyah atau ceramah kepada umat di Masjid Agung, Medan, Rabu (16/3/16). Acara ini deselenggarakan oleh PT. PLN Persero Sumut yang bekerjasama dengan BKM Masjid Agung Medan dalam rangka Safari Isra Mi’raj. Syeikh Yousef dibantu oleh Ustadz Kasma sebagai penerjemah dari bahasa Arab. Terlihat umat memadati seluruh sisi masjid dan sangat antusias mendengar dari Imam besar tersebut.
Terlihat hadir Plt. Gubernur Sumatera Utara, Tengku Ery Nuradi dan Walikota Medan Tengku Dzulmi Eldin.
Dalam ceramahnya Syeikh Yousef bercerita tentang perjalnan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW dari Masjid Al-Haram menuju Masjid Al-Aqsha. Hal itu menunjukkan bahwa Masjid Al-Aqsha menjadi salah satu tempat yang disucikan oleh Allah SWT.
Ada tiga masjid yang harus dikunjungi oleh umat Islam di seluruh dunia, selain Masjid Al-Haram yaitu Masjid Al-Aqsha dan satu lagi Masjid Nabawi. Syeikh Yousef juga berkata bahwa Al-Aqsha menjadi kiblat untuk sholat pertama sekali dan menjadi masjid kedua yang dibangun dimuka bumi.
“Janganlah diantara kita ada yang mengharamkan pergi ke Al-Aqsha, kalau bangsa Arab perang saudara dan meninggalkan Al-Aqsha, tetapi kita sebagai umat Islam janganlah berhenti,” ujar Ustadz Kasman setelah diterjemahkan dari bahasa Arab.
Syeikh Yousef juga sangat mendukung terkait agenda KTT OKI yang baru-baru ini diadakan di Jakarta untuk mendorong kemerdekaan Palestina sebagai negara yang berdaulat sepenuhnya.
“KTT OKI di Jakarta menjadi harapan kuat bagi kita dan untuk saudara-saudari kita yang sekarang dilanda konflik di Palestina,” katanya.
Saat ini kondisi masjid Al-Aqsha sudah mulai membaik, walaupun masih dijaga oleh tentara Israel dengan membangun dinding-dinding penyekat guna melarang umat yang ingin sholat disitu. Syeikh Yousef mengungkapkan umat yang sholat dzuhur dan subuh semakin ramai jumlahnya.
“Sesungguhnya pemerintahan Islam Palestina akan berdiri tegak, hukum dan negara Palestina akan berdiri di bumi Palestina itu sendiri,” tambahnya.
Ia juga mengajak umat muslim Indonesia untuk bersama-sama mendoakan perjuangan bangsa Palestina yang sudah lama berlangsung agar segera terlepas dari konflik dan bisa hidup damai dan sejajar dengan bangsa lainnya.
Sehabis ceramah, umat diperbolehkan untuk bertanya secara langsung kepada Syeikh Yousef seputar keadaan saat ini yang berlangsung disana. Selanjutnya, umat melakukan sholat Dzuhur berjamaah dan Syeikh Yousef Abdelwahab sendiri yang menjadi imamnya. (ded)
{adselite}