MENARAnews, Palangka Raya (Kalteng) – Komandan Korem (Danrem) 102/Pjg, Kolonel Purwo Sudaryanto mengatakan akan berupaya melakukan pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi Kalteng, sehingga bencana kabut asap tidak akan terulang untuk tahun 2016 dan seterusnya.
Hal ini disampaikan dalam Apel Kesiagaan Pencegahan Karhutla dan Penanggulangan Demam Berdarah Dengue (DBD), Rabu (17/2/2016) di Halaman Kantor Gubernur Kalteng.
“Pada 18 Januari 2016 lalu, di Istana Negara pada acara Rakornas Karlahut menginstruksikan agar pada tahun 2016 dan seterusnya tidak boleh terjadi kabut asap akibat kebakaran lahan,” ungkap Purwo yang juga Dansatgas Karlahut dalam sambutannya.
Sebelumnya, kata Purwo, Pj. Gubernur Kalteng juga telah meminta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk segera menyiapkan sarana dan prasarana pencegahan Karlahut sebelum memasuki musim kemarau.
“Instruksi gubernur nomor 188/IP54/0076/2016 pada tanggal 4 Februari 2016 SKPD diminta untuk menyiapkan saran dan prasarana seperti sumur bor, embung, peralatan, pemadam kebakaran, tim patroli, sosialisasi, dan menara pemantau harus dipersiapkan sejak dini,” jelasnya.
Pada tahun 2016 dinilai Purwo akan menjadi tugas berat Korem 102/Pjg dalam mencegah kabut asap, pasalnya pihak Korem kini ditunjuk sebagai Satgas Pencegahan Karlahut.
“Korem ditunjuk selaku Dansatgas pencegahan Karlahut tahun 2016, untuk provinsi kalteng, dan sejauh ini kami sudah melakukan konsolidasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk menyusun rencana kerja ke depan,”lanjtunya.
Diharapkan dengan adanya pencegahan Karlahut, Provinsi Kalimantan Tengah bisa terbebas dari bencana kabut asap yang setiap tahun terjadi akibat karlahut.
“Saya meminta kepada semua pihak terkait mulai dari pihak pemerintah desa, kecamatan, kabupaten/kota, Prov Kalteng, agar kita saling bahu membahu dan bersinergi dalam pencegahan karlahut,” ungkapnya lagi. (Agus Fataroni)
Editor : Raudhatul N.