Serangan Teror Terjadi di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat

MENARAnews, Nasional – Sebuah serangan teror yang berupa ledakan bom dan aksi penembakan terjadi di pusat perbelanjaan Sarinah, Jalan Thamrim, Jakarta Pusat, Kamis (14/01/2016) sekitar pukul 10.58 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun MENARAnews, ledakan terjadi sebanyak enam kali dan juga terjadi aksi tembak menembak antara polisi dan para pelaku serangan teror.

Ledakan pertama terjadi di dekat pos polisi yang berada di sekitar kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, tak lama kemudian terdengar aksi tembak menembak antara polisi dan para pelaku serangan teror.

Aksi tembak menembak terjadi hingga seputaran jalan Sabang yang kemudian disusul dengan beberapa ledakan. Pantauan yang dilakukan MENARAnews, terlihat ada beberapa korban yang tergeletak akibat serangan teror tersebut.

Menurut keterangan dari Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Charliyan, ledakan tersebut berasal dari bom.

Berikut ini kronologi serangan teror yang terjadi di Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat

Pukul 10.58

Ledakan dan aksi tembak menembak terjadi di Pos Polisi Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat. Kejadian ini menyebabkan pos polisi hancur. Polisi kemudian berdatangan dengan senjata lengkap. Tercatat ada enam ledakan dalam serangan teror tersebut. Terlihat ada tiga orang yang tergeletak di dekat pos Polisi Sarinah. Selain itu, terlihat ada satu orang berkewarganegaraan asing tergeletak di depan Starbucks.

Pukul 11.12

Terlihat seorang pelaku teror yang menaiki Trail hijau dengan senjata lengkap menuju HI sambil melepaskan tembakan.

Pukul 11.13

Polisi dengan senjata lengkap laras panjang datang mengamankan lokasi kejadian.

Pukul 11.20

Aksi tembak menembak terdengar berhenti

Pukul 11.30

Polisi melakukan sterilisasi di lokasi kejadian

Pukul 11.55

Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan mengatakan ledakan bukan bom bunuh diri, tapi granat yang dilempar dari motor.

Di atas gedung ada kelompok bersenjata yang sedang diburu Tim Brimob, Gegana, dan Densus. (ADF)

{adselite}