MENARAnews, Palembang (Sumsel) – Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Purwadi Mukson memerintahkan kepada seluruh prajurit jajaran Kodam II/Sriwijaya untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menyusul terjadinya aksi teror ledakan bom dan kontak tembak antara polisi dengan orang yang diduga pelaku peledakan, di kawasan Sarinah Jln. Thamrin Jakarta Pusat, pada Kamis (14/1).
Dilaporkan akibat aksi teror tersebut, menewaskan enam orang dan empat pelaku peledakan berhasil dilumpuhkan.
Hal tersebut disampaikan Pangdam II/Sriwijaya usai melaksanakan Sholat Dzuhur di Masjid Roudlotul Ulum Kompleks Makodam II/Sriwijaya Palembang.
Kewaspadaan dan kesiapsiagaan ini perlu dilakukan dalam rangka mengantisipasi kemungkinan terjadinya aksi teror serupa di wilayah lain, termasuk di wilayah Kodam II/Sriwijaya.
“Seluruh pimpinan dan prajurit satuan jajaran Kodam II/Sriwijaya agar meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, sehingga selalu siap untuk digerakkan dalam mencegah dan menanggulangi kemungkinan terjadinya aksi teror,” ujarnya.
Selain itu, Pangdam juga menekankan kepada seluruh prajurit khususnya aparat intelijen untuk melakukan deteksi dini dan cegah dini serta temu cepat dan lapor cepat terhadap kemungkinan terjadinya aksi teror yang dilakukan kelompok radikal yang dapat mengganggu ketentraman dan kedamaian masyarakat. (AD)