MENARAnews, Medan (Sumut) – Menggunakan jubah hitam, puluhan massa yang mengatasnamakan dirinya Pasukan akhri Zaman mengepung Konjen Malaysia yang berada di Jalan Diponegoro, Medan, Jumat (29/1/16). Kedatangan mereka bukan tak bermaksud, massa datang untuk menuntut pemerintah Malaysia yang mengatakan pimpinannya sesat.
Diketahui, Tuan Muhammad Zubir Amir bin Amir Abdullah merupakan pimpinan Pasukan Akhir Zaman . Dalam oorasinya, massa menyebut pemimpin mereka adalah Al Mahdi Al Muntadzhar.
Menurut pengikutnya, Muhammad Zubir tidaklah sesat. Mereka menegaskan, pemimpinnya itu adalah keturunan langsung dari Nabi Ibrahim.
Aksi yang dilakukan hari ini adalah buntut dari pernyataan pemerintah Malaysia yang menyebut pemimpin Pasukan Akhir Zaman Muhammad Zubir bin Zubir Amir Abdullah adalah sesat. Pemerintah Malaysia juga mengecam keras atas keberadaan organisasi Pasukan Akhir Zaman itu.
Massa menuntut pemerintah Malaysia serta ulamanya untuk menarik kembali pernyataan sesat yang ditudingkan ke pemimpinnya.
Jika pemerintah Malaysia dan Ulama JAKIM (Jabatan Kemajuan Islam Malaysia) tidak mengundang kami untuk berdiskusi, maka mereka membenarkan bahwa Tuan Muhammad Zubir adalah Al Mahdi Al Muntadzhar,” ujar Rizali yang memimpin aksi Pasukan Akhir Zaman.
Sebelumnya, Pasukan Akhir Zaman pernah mengadakan konferensi pers di Malaysian namun pihak JAKIM tidak menghadiri. “Mereka tidak hadir disitu, namun tiba-tiba. Setelah itu tuan Zubir Amir dianggap sesat,” katanya.
Pasukan Akhir Zaman membrikn waktu selama 42 hari untuk JAKIM agar mau berdiskusi dengan mereka. Jika dalam waktu yang ditentukan permintaan mereka tidak ditanggapi, maka mereka menganggap pemerintah Malaysia membenarkan bahwa pimpinan mereka tidak sesat dan merupakan pemimpin besar Islam. (yug)
{adselite}