MENARAnews, Medan (Sumut) – Subdit I Indag Ditreskrimsus Polda Sumut mengamankan 3389 botol minuman keras ilegal, Senin (4/12). Minuman beralkohol beragam jenis itu diamankan karena tidak memiliki kelengkapan dokumen yang sah.
Hal tersebut disampaikan oleh Dirkrimsus Polda Sumut Kombes Pol Ahmad Haydar dalam paparan kasus minuman keras ilegal yang dilakukan di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sumatera Utara, Kamis (17/12).Â
“Ribuan botol miras ini kita sita karena tidak ada kelengkapan dokumen yang sah,” ujarnya.
Ditreskrimsus Poldasu mengamankan barang bukti berupa  5 kotak minuman merek Kahlua ukuran 700 ml sebanyak 56 botol, 23 kotak minuman merek Chivas ukuran 1 liter sebanyak 270 botol, 95 kotak minuman merek Bacardi ukuran 700 ml sebanyak 1135 botol, 8 kotak minuman merek Finlandia Vodka ukuran 1 liter sebanyak 90 botol, 145 botol minuman merek Jack Daniels Whisky ukuran 200 ml, 12 kotak minuman merek Jose Tuervoi/Tequila ukuran 750 ml sebanyak 140 botol, 2 kotak minuman merek smirnoff/citrus ukuran 700 ml sebanyak 22 botol, 4 kotak minuman merek black label ukuran 4,5 liter sebanyak 19 botol, 13 kotak minuman merek Contreau ukuran 700 ml sebanyak 150 botol, 9 kotak minuman merek Champange ukuran 750 ml sebanyak 105 botol,10 (sepuluh) kotak minuman merek Vaccari ukuran 700 ml sebanyak 115 botol, 37 kotak minuman merek Jim Bean Whisky ukuran 750 ml sebanyak 440 botol, 11 (sebelas) kotak minuman merek Campari ukuran 700 ml sebanyak 130 botol.
“Kemudian, 4 kotak minuman merek  AB Solut Mandrin ukuran 750 ml sebanyak 45 botol, 1 kotak minuman merek Tangueray ukuran 750 ml sebanyak 10 botol, 2 kotak minuman merek Grey Gose ukuran 750 ml sebanyak 23 botol, 6 kotak minuman merek Grand Marinier ukuran 700 ml sebanyak 70 botol, 4 kotak minuman merek Absolut Citron ukuran 750 ml sebanyak 45 botol, 3 kotak minuman merek Bombay Sapire ukuran 750 ml sebanyak 35 botol, 1 kotak minuman merek Esteremy ukuran 700 ml sebanyak 12 botol, 9 kotak minuman merek Jhon Barr ukuran 700 ml sebanyak 100 kotak, 1 kotak minuman merek Burn MC Kenzie ukuran 700 ml sebanyak 12 kotak, 3 kotak minuman merek Champange GH Mumm ukuran 750 ml sebanyak 65 botol,” paparnya.
Tak hanya itu, Pihaknya juga menyita, 2 kotak minuman merek Champange Moet & Chandon ukuran 750 ml sebanyak 22 botol, 1 kotak minuman merek Canadian Club ukuran 1 liter sebanyak 12 botol, 1 kotak minuman merek Red Label ukuran 4,5 liter sebanyak 3 botol, 2 botol minuman merek Diesel ukuran 750 ml, 5 botol minuman merek Chivas Revolve ukuran 750 ml, 30 (tiga puluh) botol minuman merek Galliano ukuran 750 ml, 4 kotak minuman merek Fashion Vodka ukuran 700 ml sebanyak 45 botol, 1 kotak minuman merek Vodka Michel Adom ukuran 750 ml sebanyak 12 botol, 1 kotak minuman merek Pimm’s ukuran 700 ml sebanyak 12 botol, 1 kotak minuman merek Absolut Madrin ukuran 750 ml sebanyak 12 botol, dan terakhir 1 kotak minuman merek Belvedere Vodka ukuran 700 ml sebanyak 12 botol.
Ditkrimsus Poldasu juga turut menahan mobil jenis truk bernomor polisi BK 9143 CP. Hasil pemeriksaan sementara pihaknya terhadap seorang supir yang bernama Suriawan, sang supir mengaku baru pertama kali membawa barang jenis minuman keras ilegal asal luar negeri tersebut.
Sesuai dengan surat jalan, pemilik barang diketahui bernama Budi dan beralamat di Jakarta Pusat. Ribuan botol miras itu akan dibawa ke Medan melalui jalur darat.Â
“Berdasarkan pita cukai yang melekat pada barang, bahwa barang-barang ini berasal dari negara Malaysia,” tandas Haydar.(yug)
{adselite}