MENARAnews, Jakarta – Sekelompok teroris yang membajak pesawat dari suatu maskapai penerbangan komersial, berhasil diringkus oleh Pasukan Khusus Antiteror (Paskhas) atau Satbravo TNI. Paskhas juga berhasil membebaskan para sandera.
Hal itu terjadi dalam latihan penanganan pembajakan pesawat yang digelar Satuan Bravo Paskhas. “Latihan di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur. Dalam aksinya teroris menembak seorang penumpang pesawat sebagai peringatan kepada pihak terkait agar memenuhi permintaannya,” kata Kepala penerangan Korpaskhas, Rifaid.
Menurut Rifaid, Satbravo 90 paskhas sebagai pasukan matra udara yang mempunyai kualifikasi anti bajak udara mendapatkan perintah dari Panglima TNI untuk melaksanakan operasi pembebasan sandera.
“Langkah awal yang ditempuh adalah bernegosiasi dengan para teroris. Dalam negosiasi para teroris menuntut agar aksinya ini diliput oleh media dan meminta dukungan logistik,” tuturnya.
Di waktu yang bersamaan, secara diam-diam dan penuh kerahasian, Komandan Satuan Bravo 90 Paskhas R.L. Sinaga memerintahkan pasukannya untuk mengatasi aksi teroris tersebut.
“Dalam waktu singkat, teroris dapat dilumpuhkan dan bandara dapat beroperasional normal kembali,” ucapnya.(GL)
{adselite}