MENARAnews, Jayapura (Papua) – Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Papua, Joko Supratikto membeberkan strategi jitu BI guna meningkatkan perekonomian di Papua demi hajat orang banyak yakni dimulai dari penguatan sektor pertanian.
Selain itu, pertambangan, pariwisata, teknologi dan tak lupa juga penguatan di bidang ekonomi UMKM serta dukungan dari Pemerintah Provinsi Papua, Perbankan dan masyarakat tak lupa ia beberkan. Menurut Joko, tahun 2015 menunjukkan kinerja yang relatif positif dengan diiringi laju inflasi di Papua yang terjaga dari kondisi makroekonomi baik nasional mencapai 3,8 persen atau sesuai inflasi nasional 4 persen.
Berbagai tekanan yang dihadapi perekonomian Papua, kata Joko pertumbuhan ekonomi, harga komoditas dan aliran modal ke negara berkembang sejak tahun 2011 telah turun 35 persen.
Bila menyimak berbagai tekanan pekembangan indikator makroekonomi yang tinggi, perekonomian Papua pada tahun 2015 diperkirakan masih terus tumbuh posistif berkisar 6,6 persen bila dibandingkan tahun lalu hanya mencapai 3,25 persen.
“Hingga awal triwulan IV 2015 (posisi Oktober), total aset perbankan Papua secara tahunan tumbuh sebesar 8,81 persen serta berbagai faktor pendukung lainnya terus mengalami peningkatan,” katanya. (Surya).
{adselite}