MENARAnews, Medan (Sumut) – Pengurus Kecamatan (PK) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kec. Medan Kota menggelar seminar dialog publik dan silahturahmi pemuda yang secara umum bertemakan “Pentingnya Persatuan dan Kesatuan Pemuda Kota Medan”, Jumat (23/10).
Pemateri dalam acara tersebut diisi oleh El Adrian Shah (Ketua DPD KNPI Kota Medan), Syahrizal (Ketua Majelis Pemuda Indonesia Kec. Medan Kota), dan Wempi (Tokoh Pemuda Sumut / Mantan Wakil Ketua DPW KNPI Sumut).
Tidak hanya PK KNPI Kec. Medan Kota yang hadir pada acara ini, namun ada juga pemuda-pemuda yang hadir seperti PK KNPI Medan Timur, PK KNPI Medan Tembung, PK KNPI Helvetia, DPD KNPI Kota Medan, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial (FISIP) Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) UISU, dan Satuan Pelajar Mahasiswa (Sapma) Pemuda Pancasila (PP). Jumlah peserta yang hadi sekitar 50 peserta.
Pukul 15.00 acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta, Pembacaan Do’a, serta pembukaan dari Ketua Panitia penyelenggara seminar dialog publik dan silahturahmi pemuda, M. Ricky.
El Adrian Shah (Ketua DPD KNPI Kota Medan) menjelaskan mengenai pentingnya pemuda untuk berpikiran kritis dan jauh kedepan agar kita secara bersama-sama dapat melakukan pengawasan terhadap Pemerintahan untuk melakukan tupoksinya seusai dengan regulasi serta prosedur yang telah ada.
“Pemuda harus memiliki pemikiran jauh kedapan dalam melihat perkembangan Bangsa dan Negara agar dapat mewariskan sesuatu yang positif terhadap anak dan cucu kita nantinya. Mengerti mengenai regulasi-regulasi maupun prosedur apa yang di dalam pembangunan harus dikuasai oleh pemuda agar nantinya pemuda dapat menilai bagaimana pembangunan tersebut apakah sudah sesuai atau belum ” ujarnya di dalam Ruang Dubai, Hotel Madani Medan.
Kemudian pada kesempatan selanjutnya Wempi (Tokoh Pemuda Sumut / Mantan Wakil Ketua DPW KNPI Sumut) menjelaskan bahwa pemuda jangan pernah berpikir untuk bercerai-berai, karena persatuan dan kesatuan adalah sumber dari kekuatan pemuda itu sendiri.
“Berpikirlah untuk tidak bercerai-berai karena karena persatuan dan kesatuan merupakan sumber dari kekuatan pemuda, mengambil tindakan seperti Separatis atau memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bukanlah jalan untuk mencapai hidup yang lebih baik ” Ujar Wempi di tengah-tengah acara.
Pada kesempatan terakhir sebelum acara ditutup, Syahrizal (Ketua Majelis Pemuda Indonesia Kec. Medan Kota) meminta agar pemuda dapat mengakomodasi persatuan dan kesatuan dengan seluruh Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) Kota Medan karena KNPI adalah induk dari OKP.
“Jika nantinya terjadi konflik antar Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) Kota Medan, KNPI harus bisa menjadi mediator dalam penyelesaian konflik tersebut ” katanya Syahrizal di akhir acara.
Seminar dialog publik dan silahturahmi pemuda dilakukan untuk menyadarkan para peserta bahwasannya pemuda perlu meningkatkan persatuan dan kesatuan agar dapat memberikan yang terbaik bagi generasi selanjutnya serta dapat membangun Bangsa dan Negara menjadi lebih baik lagi.(sbp)
{adselite}