MENARAnews, Pegaf (Papua) – Sebagai kandidat calon kepala daerah yang akan bertarung dalam Pilkada, adalah hal yang biasa serta lumrah dalam berdemokrasi. Demikian ditegaskan salah satu kandidat calon Bupati Kabupaten Pegunungan Arfak, Daud Indouw saat ditemui oleh MENARAnews, belum lama ini di Anggi.
“Kami bertarung tetapi kami tetap bersaudara, sebab kami di Pegaf semua bersaudara dari empat suku, sehingga kami ingatkan masyarakat bahwa beda pilihan dalam demokrasi adalah hal lumrah, sehingga jangan timbulkan perpecahan, permasalahan bahkan pertikaian, silahkan kalian yang menentukan siapa diantara kami yang akan memimpin Pegaf, DABO kembalikan semuanya kepada masyarakat,” ujar mantan anggota Dewan Manokwari yang saat ini anggota Dewan Pegaf itu.
Misi DABO Total Sejahterakan Masyarakat Pada kesempatan itu Daud Indouw juga dengan lantang menegaskan bahwa misi DABO (Daud Indow-Bob Retuadan) adalah mensejahterakan masyarakat, karena masyarakat Pegaf harus disejahterakan sesuai tujuan pemekaran.
“Kami tidak terlalu banyak berkata-kata namun satu visi dan misi kami adalah memperhatikan rakyat dan masyarakat, mereka adalah tujuan pembangunan Pegaf, kami suap dikoreksi jika kelak melupakan visi dan misi itu, kami akan konsen akan hal itu, sebab kami yakin jika masyarakat sejahtera maka semuanya akan berjalan dengan baik dan positif,” tandasnya.(Humas Pegaf)