MENARAnews, Jakarta – Pada awal pemerintahannya di akhir tahun lalu, Presiden Joko Widodo langsung menjalin kedekatan dengan berbagai negara. Ini terlihat pada pertemuan bilateral di beberapa agenda Internasional dan kunjungan langsung kenegaraan.Dari banyak negara tersebut, kedekatan yang cukup terlihat adalah dengan pemerintahan China, di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping.
Kemesraan ini terbaca ketika kehadiran Jokowi dalam agenda APEC di Beijing. Jokowi mendapatkan panggung untuk memperkenalkan Indonesia dari segala sisi. Tidak terbayangkan juga sebelumnya, Jokowi berhasil mendapatkan kehormatan untuk duduk bersebelahan dengan Xi Jinping dalam agenda makan malam kenegaraan. Lalu dilanjutkan dengan pertemuan bilateral.
Pada akhir Maret 2015, Jokowi kembali berkunjung ke China untuk menemui Xi. Agenda yang diusung oleh Jokowi kala itu adalah menagih janji investasi yang sebelumnya disampaikan saat APEC. Maka muncullah rencana investasi China di Indonesia yang bernilai US$ 63,4 miliar. Sebulan kemudian, Xi juga datang ke Indonesia untuk bertemu dengan Jokowi. Ini sekaligus dalam rangka menghadiri pegelaran Konferensi Asia Afrika (KAA) di Indonesia. Termasuk mengikuti ritual berjalan kaki di depan Gedung Merdeka, Bandung.
Kemesraan ini makin terasa jelas, ketika para menteri langsung menindaklanjuti pertemuan antar pimpinan negara di kemudian hari. Ada Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri BUMN Rini Soemarno yang menandatangani berbagai kesepakatan.
Tidak hanya dari sisi pemerintah, beberapa perusahaan asal China dari berbagai industri juga sempat berkunjung ke Indonesia dan menemui Jokowi. Baik dari perusahaan otomotif, energi, dan yang lainnya.(GL)