MENARAnews, Medan (Sumut) – Tepatnya 1 Juli 2015, Kota Medan merayakan hari jadi yang ke-425. Terlihat banyak ucapan selamat papan bunga yang dipasang disekitar balai kota.
Baru-baru ini Kota Medan meraih prestasi yaitu LPJ APBD Kota Medan tahun anggaran 2014 dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang keempat kalinya dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI yang diserahkan langsung kepada Walikota Medan.
Saat dihubungi oleh MENARAnews (1/7), Tony Situmorang, Akademisi USU sekaligus Pengamat Pemerintahan mengatakan bahwa masih banyak masalah yang harus dibenahi oleh Pemko Medan, baik oleh eksekutif maupun legislatif.
Menurutnya masalah seperti kasus sengketa lahan seperti Mall Centre Point, Pedagang Kaki Lima, krisis listrik, pelayanan fasilitas umum dan kesehatan Kota Medan masih harus dievaluasi. Banyak kasus yang mempertanyakan kinerja Pemko Medan dalam membangun Kota Medan khususnya dalam refleksi hari jadi yang ke 425 ini.
“Yaaa, kita tahu Medan ini masalahnya sangat banyak, pemerintah jangan terlena dengan prestasi. Banyak masyarakat yang mengeluh karena birokrasi yang masih rumit, pelayanan rumah sakit daerah, pengangguran dan masih banyak lah,” ucapnya.
Tidak hanya itu, menjelang Pilkada Kota Medan pemerintah diharapkan tidak memanfaatkan situasi untuk menggunakan jabatan sebagai upaya pemenangan. “Menjelang Pilkada ini, pemerintah harus tetap fokus melayani masyarakat, jangan sibuk sana-sini rapatkan barisan pemenangan, ingat tanggung jawablah,” tambahnya.
Ia berharap pemerintah tetap berjuang untuk masyarakat Medan, membenahi pelayanan umum seperti birokrasi, pelayanan kesehatan, memperhatikan pendidikan, meningkatkan perekonomian, serta keamanan Kota Medan agar masyarakat bisa hidup nyaman. “Pemko Medan harus serius, jadikan Medan benar-benar Rumah Kita seperti tulisan di spanduk yang di pinggir jalan itu,” ujarnya.
Disisi lain, Andre Siagian(28) warga Kecamatan Medan Selayang mengaku tidak mengetahui kegiatan apa saja yang diadakan oleh Pemko Medan. “Saya gak tahu ada acara atau tidak oleh Pemko Medan, gak ada yang spesial tahun ini,” ucap pria yang sehari-harinya bekerja sebagai karyawan swasta tersebut. (ded)