MENARAnews, Medan (Sumut) – Partai Nasional Demokrat (NasDem) secara resmi mendeklarasikan nama-nama calon Walikota dan Bupati di Hotel Grand Aston Medan, (23/06). Surat Keputusan dibaca langsung oleh Sekretaris DPW NasDem, Iskandar,ST, didepan kader partai beserta calon yang resmi maju pada Pemilukada serentak 9 Desember mendatang.
Pasangan Teddy Robinson Siahaan (TRS) dan Zainal Purba yang juga kader PAN Kota Pematangsiantar secara resmi mendeklarasikan dirinya maju sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota Pematangsiantar dengan diusung oleh tiga partai, yakni Nasdem, PAN dan Hanura.
Saat diwawancarai oleh MENARAnews, Teddy Robinson mengatakan bahwa pilihan politiknya jatuh pada Partai NasDem karena memiliki kesamaan ideologi dengan gerakan perubahan yang dijalankan oleh NasDem dan dirinya.
“Kita satu prinsip dengan Partai NasDem, kita yakin perubahan itu tidak datang sendirinya dan perubahan tidak gratis, bersama NasDem dan partai pendukung kita rebut perubahan untuk Siantar yang lebih baik,” ucapnya.
“NasDem juga satu-satunya partai yang tidak meminta mahar bagi calon yang akan diusung, Saya menilai ini langkah baik untuk meredam money politic dan membuat kita lebih berintegritas jika kelak terpilih sebagai kepala daerah,” ucap direktur PT. KBN tersebut.
Dari data survey yang dimiliki oleh Tim Teddy Robinson, dirinya masih meduduki popularitas dan elektabilitas pada posisi pertama. Hal tersebut dinilai menjadi nilai tawar yang tinggi untuk terus eksis menjelang pemilihan akhir tahun nanti.
“Seluruh tim akan terus melakukan survey berkala guna menjaga pilihan masyarakat dan akan mencari kelemahan serta kekurangan agar segera dibenahi,” tambahnya.
Adapun salah satu misi Teddy Robinson dalam membangun kota Siantar jika kelak dipercaya oleh rakyat akan menjadikan kota Siantar sebagai pusat industri dan menyerap banyak tenaga kerja yang berdampak mengurangi pengangguran. Teddy Robinson juga ingin menjadikan Kota Siantar bukan sekedar kota transit, tetapi destinasi utama bagi wisatawan dengan membangun infrastrukutur yang modern.
Teddy Robinson menilai Siantar memiliki potensi wisata yang luar biasa jika bisa dibenahi dan diperkenalkan dengan maksimal. Mengingat bahwa Siantar merupakan kota kedua terbesar di Sumut tidak ada kata tidak siap untuk membangun Siantar dan baginya Siantar pasti bisa sejajar dengan kota besar lainnya seperti Medan, Bandung dan Surabaya. (ded)