MENARAnews, Pegaf (Papua) – Setelah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan KPUD dan Pihak Keamanan, maka Rabu kemarin, Bupati Kabupaten Pegunungan Arfak, Yusak Wabia, kembali menandatangani NHPF dengan pihak Panwaslu. Hibah daerah tersebut berjumlah Rp. 4,3 Miliar yang digunakan untuk biaya pengawasan pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pegaf, Desember mendatang.
Yusak Wabia, bersama Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum Pegaf, Yusuf Iryo SH, menandatangani NPHD di Manokwari dan disaksikan beberapa pejabat terkait di Pegaf.
Dalam sambutannya, Yusak Wabia, mengatakan dengan telah ditandatanganinya NPHD dengan Panwas, maka Pegaf telah siap melaksanakan Pilkada karena telah menjalankan seluruh proses pilkada.
“Saya berterima kasih kepada Sekda, Bagian Keuangan, Kesbangpol dan bagian pemeritahan yang telah bekerja keras sehingga dapat terlsksananya penandatanganan hari ini,” kata Wabia.
Ia berharap pihak Panwas dapat benar-benar menggunakan dana sesuai peruntukannya, sebab topografi Pegaf harus diakui sangat berat.
“Saya berharap Panwas dapat melakukan pengawasan secara ketat dan baik serta bersih berwibawa. Kita inginkan Pilkada di pegaf menjadi terbaik di provinsi Papua Barat, sebab Pegaf telah menjadi urutan ke empat yang telah melaksanakan penandatanganan NHPD,” jelasnya.
Sementara itu Kabag Keuangan Pegaf, Toni Mandacan, mengatakan bahwa pencairan Dana Hibah dilakukan dalam dua tahap, sebagaimana tertuang dalam rencana anggaran belanja serta rencana kerja anggaran.
Ketua Panwaslu Pegaf, Yusuf Iryo,SH juga mengucapkan ucapan terimakasih kepada pihak Pegaf yang telah menandatangani NHPD dengan pihanya. (Humas Pegaf).